halaman7.com – Banda Aceh: Aksi Cepat Tanggap (ACT) Aceh bersama Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) menyemprot cairan disinfektan di pangkalan ojek online (ojol) di Keutapang, Aceh Besar, Simpang BPKP dan Gampong Keuramat, Banda Aceh.
Penyemprotan dilakukan yang disertai pembagian paket pangan kepada ojol dilaksanakan untuk mencegah Covid-19 serta mengurangi dampaknya, Banda Aceh, Selasa 24 Maret 2020.
Kepala Cabang ACT Aceh Husaini Ismail menuturkan, penyemprotan disinfektan sudah berlangsung beberapa hari di lingkungan perkantoran, masjid, dayah, dan halte Trans Koetaradja.
“Apa yang kami lakukan ini merupakan bentuk respons terhadap Covid-19. Kami harapkan masyarakat disiplin melakukan tindakan-tindakan pencegahan,” ucapnya.
Ia menjelaskan, munculnya Covid-19 telah berdampak terhadap perekonomian masyarakat seperti dirasakan pengemudi ojol. Karenanya, ACT bersama MRI menyusun dan mengimplementasikan program pendistribusian paket pangan kepada masyarakat membutuhkan. Meskipun terkendala biaya, ACT bersama MRI ingin melakukan upaya semaksimal mungkin untuk mencegah dan mengurangi dampaknya.
Koordinator Pengemudi Ojol Aceh (DOA) Normansyah menuturkan, munculnya Covid-19 sudah sangat berdampak terhadap pengemudi ojol. Pendapatan pengemudi ojol menurun sementara mereka haruf memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga mereka.
“Kami mengharapkan kepada pemerintah dan PT Gojek Indonesia untuk memerhatikan pengemudi di Indonesia terutama yang berada di Banda Aceh. Karena setiap hari pengemudi membutuhkan membayar kebutuhan sekolah dan kehidupan sehari-hari,” terangnya.[ril/red 01]