halaman7.com – Aceh Tamiang: Bupati Aceh Tamiang Mursil mengharapkan pada penyaluran zakat dan Infaq, hal yang harus benar-benar diperhatikan adalah kriteria penyalurannya yang harus tepat sasaran dan benar-benar dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan.
“Mengingat saat ini masyarakat kita tengah dilanda Pandemi Corona -Covid 19, diharapkan penyaluran zakat dan infaq ini dapat digunakan untuk kebutuhan sembako,” demikian harapan Bupati Mursil saat launching Program Penyaluran Zakat dan Infaq di Aula Kantor Baitul Mal Aceh Tamiang, Jumat 8 Mei 2020.
Dikatakan, diharapkan kegiatan ini dapat memberikan motivasi untuk terus bergerak dan menuju perubahan hidup yang lebih baik, dan kepada penerima manfaat dipesan untuk benar-benar memanfaatkan bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Baitul Mal untuk kebutuhan pokok sehari-hari.
Mursil juga meminta kepada Baitul Mal agar terus menggali potensi-potensi zakat yang belum tergali, terutama sebutnya di masing-masing Kampung sehingga dapat meningkatkan perolehan Zakat, Infaq dan Shadaqah sehingga lebih banyak orang lagi yang dapat dibantu.
Sebelumnya, Kepala Baitul Mal Kabupaten Aceh Tamiang Mulkan Tarida Tua Tampubolon menjelaskan program santunan ini adalah tahap ke-3 yang dilakukan pihaknya.
Adapun santunan yang diberikan antara lain santunan kategori fakir uzur, (lansia mandiri) sebanyak 3.700 orang, santunan kategori Guru mengaji di rumah/mushala/masjid sebanyak 1.000 orang, santunan kategori miskin disabilitas berat dan sedang sebanyak 980 orang.
Selanjutnya santunan kategori miskin sebanyak 1.000 orang, santunan kategori kaum dhuafa sebanyak 1.666 orang, santunan kategori fakir miskin sebanyak 513 orang dan kepada muallaf sebanyak 20 orang.[Antoedy]