halaman7.com – Langsa: Pelaksanaan shalat Idul Fitri (I’ed)1441 Hijriyah di Masjid Syukur Gampong Birem Puntong Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Minggu 24 Mei 2020 pagi berjalan khusuk dan khidmat.
Ribuan jamaah tampak memenuhi masjid dan halaman masjid kebanggan masyarakat Birem Puntong ini.
Bertindak sebagai Khatib Rektor STAI Aceh Tamiang, DR Muzakir Samidan dan Imam Tgk Ahmad Zaki dari IAIN Zawiyah Cot Kala.
Dalam khutbah Idul Fitri, Khatib mengupas tentang ibadah dan aspeknya, menyangkut hubungan dengan Allah SWT dan dengan manusia.
Cuaca yang cukup mendukung juga membuat penyelenggaran shalat ied di masjid ini cukup khidmat, dimana para ibu-ibu dan remaja putri memenuhi shaf di luar masjid yang telah disiapkan panitia.
Sebelumnya panitia masjid juga melaporkan tentang penerimaan dan penyaluran zakat fitrah Idul Fitri 1441 H di kampung ini dengan rincian penerimaan zakat fitrah berupa beras sebanyak 505.200 bambu dan dibagikan kepada 4 senif masing masing Senif Fakir,Miskin, Gharim dan Senif Amil.
Untuk Senif Fakir tercatat ada sebanyak 1.135 orang diberikan 1.300 bambu atau masing masing jiwa mendapat 7 bambu/jiwa.
Senif Miskin yang tercatat 363 orang juga diberikan 1.300 bambu atau masing-masing mendapat 13 bambu/jiwa.
Senif Gharim juga diberikan 1.300 bambu dan Senif Amil juga diberikan sebanyak 1.300 bambu.
Selanjutnya, panitia juga mengumumkan pendapatan sedekah celengan tercatat Rp13.319.000. Uang celengan ini dibagikan khusus untuk anak yatim.
Selanjutnya juga uang sumbagan warga pada zakat fitrah lebih kurang Rp9 juta atau total keseluruhan Rp21.908.000.
Adapun jumlah anak yatim,sebanyak 51 orang dan masing-masing anak mendapatkan Rp600 ribu.
Selanjutnya, panitia pembangunan masjid juga melaporkan ada 105 item pembangunan yang telah dibangun sejak Juli 2019 hingga Mei 2020.
“Alhamdulillah, pada 30 ramadhan 1441 H kemarin kita telah merampungkan pembangunan bak wudhu untuk jamaah wanita,” terang panitia.
Sebagai bentuk transparansi dari panitia pembangunan masjid ini, panitia juga mengumumkan bahwa uang terkumpul dari dermawan dan warga sebanyak Rp708.679.000, dirincikan untuk pengeluaran Rp647.879.000, dan utang utang Rp124.757.300, jadi utang tersisa saat ini Rp30 juta.
Selanjutnya, panitia juga mengumumkan kedepan akan segera berencana membangun lantai 2 masjid ini mengingat jamaah dari waktu ke waktu terus meningkat. Karenanya derma dan sedekah dari masyarakat sangat diharapkan .
Panitia telah menghitung estimasi anggaran untuk pembangunan lantai 2 masjid ini sekitar Rp500 juta yakni pemasangan plafon, granit, pagar sekeliling.[Antoedy]
