halaman7.com – Banda Aceh: Isak tangis dan haru gembira mewarnai penyerahan rumah dhuafa di Kota banda Aceh. Tangis harus penuh bahagia itu terlihat saat seorang penerima tak tahan membendung air matanya.
Bagaikan mimpi, salah seorang penerima rumah duafa, Faisal, tampak begitu terharu saat menerima kunci rumah dari walikota Bnada Aceh. Didampingi sang istri yang tak kuasa menahan isak tangis, ia mengucapkan terima kasih.
“Terima kasih kepada bapak-ibu semua yang telah memperhatikan kami, sehingga kini kami bisa memiliki sebuah rumah yang layak huni. Semoga Allah SWT membalas amal dan kemuliaan hati bapak-ibu sekalian. Kepada para muzakki semoga diberi keberkahan dan keselamatan dunia-akhirat,” tutur Faisal yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan.
Penyerahan rumah dhuafa itu langsung diserahkan Walikota Banda Aceh Aminullah Usman secara simbolis, Selasa 9 Juni 2020. Dua unit rumah duafa itu dana pembangunannya bersumber dari Baitul Mal Banda Aceh bagi warga fakir miskin.
Rumah pertama yang diserahkan kepada Syahrul Maris (60 tahun), warga Gampong Jawa. Rumah kedua bagi Faisal (53 tahun), warga Lampo Daya yang lokasi pembangunan rumahnya di Gampong Peulanggahan.
Aminullah mengatakan bantuan rumah tersebut merupakan salah satu upaya untuk untuk lebih menyejahterakan warga kota, khususnya yang berekonomi lemah. “Untuk perumahan kita punya dua program, yakni via baitul mal dan Dinas Perkim/PUPR,” ujarnya.
Selain bantuan rumah duafa, dalam tahun ini pihaknya juga telah menyalurkan zakat senilai Rp5 miliar lebih kepada 8.375 warga fakir miskin, tua uzur, termasuk petugas kebersihan.
“Ini semua dalam rangka meringankan beban warga, terlebih selama masa Covid-19 ini, aktivitas perekonomiannya terganggu,” ujar Aminullah.
Ketua Badan Baitul Mal Banda Aceh Asqalani mengatakan rumah duafa tersebut dibangun menggunakan dana zakat yang terhimpun selama 2019. Dari dana zakat 2019 dibangun baru sebanyak 19 unit dan renovasi satu unit.
”Per unitnya kita alokasikan Rp85 juta untuk bangun baru dan Rp 45 juta untuk renovasi,” ujarnya.[ril | red 01]