Aceh  

Demontrasi Masyarakat Ketol ‘Panas’, Seorang Demonstran Kenak Bogem

halaman7.com Takengon: Aksi ratusan massa aksi demonstrasi padati gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPRK) Aceh Tengah untuk menuntut pemilihaan ruas-ruas jalan di Kecamatan Ketol, Selasa 24 Nopember 2020 berlangsung panas.

Pasalnya, seorang pengunjukrasa Bambang Adha terkena bogem mentah yang di duga dari salah satu anggota dewan. Hal ini terjadi pada saat massa meyampaikan tuntutnnya. Namun, aksi panas ini bisa diredam.

“Kami sangat kecewa terhadap dewan yang tidak memperhatikan akses jalan di wilayah Kecamatan Kotol. Saat ini kami terasa didiskriminasikan serta diabaikan oleh legeslatif dan eksekutif Aceh tengah ini,” teriak, Irul salah satu orator aksi.

Massa mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tengah untuk segera melakukan pemeliharaan ruas-ruas jalan yang ada di Kecamatan Ketol.

Massa juga mendesak Pemkab Aceh Tengah untuk mengevaluasi atau mencopot Kepala Dinas PUPR Aceh Tengah, Kepala Bappeda Aceh Tengah, dan Camat Ketol. Mereka juga meminta kejelasan dari Pemkab terkait permasalahan ruas jalan Gelupang Payung-Pondok Balik.

Setelah melakukan aksi dan sedikit memanas ini, akhirnya dewan menerima masa pengunjukrasa dalam gedung dewan.

Dalam pertemuan di ruang sidang itu, hadir Ketua DPRK beserta beberapa anggotanya, Kadis PUPR, Kepala Bappeda Aceh Tengah, Plt Sekda Aceh Tengah.

Didalam ruang sidang, Kadis PUPR Aceh Tengah menyepakati tuntutan masyarakat untuk melakukan pemeliharan ruas jalan secepatnya, pada 30 Nopember 2020.

“Dalam bulan ini akan dilakukan penambalan ruas jalan yang rusak dari Kampung Belang Mancung sampai Kampung Pondok Balik,” jelas Kadis PUPR Aceh Tengah tersebut.[Sutris | red 01]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *