halaman7.com – Banda Aceh: Walikota Banda Aceh Aminullah Usman bertekad menjadikan kawasan Pantai Ulee Lheu sebagai pusat wisata bahari dan kuliner Banda Aceh. Sejumlah sarana dan prasarana penunjang pun terus dibangun untuk menarik minat wisatawan.
“Pariwisata sebagai sektor andalan Banda Aceh. Di samping perdagangan dan jasa, akan mampu mendongrak perekonomian kota,” ujar Aminullah saat meresmikan Dermaga Wisata Ulee Lheue, Rabu 27 Januari 2021 sore.
Dikatakan, Ulee Lheue sebagai salah satu objek wisata favorit Banda Aceh terus dipoles. Dermaga Wisata Ulee Lheue sebagai penunjang sektor pariwisata Banda Aceh. Ke depan kawasan ini akan terus dipermak hingga tuntas pada 2022 nanti.
Selain dermaga wisata, kata wali kota, sejumlah fasilitas lainnya seperti pusat kuliner, perbelanjan souvenir, pedestrian, dan taman kota, akan segera dirampungkan di Ulee Lheue.
“Kalau kita bicara wisata bahari Banda Aceh, ya di Ulee Lheue ini pusatnya dengan view Sabang dan gugusan Pulo Aceh,” ujarnya
Untuk itu, pihaknya komit membenahi Pantai Ulee menjadi pusat wisata bahari dan juga kuliner. “Dengan begitu daya tariknya akan semakin bertambah, wisatawan yang datang semakin ramai.
“Pada akhirnya bisa meningkatkan taraf perekonomian warga setempat dan Banda Aceh pada umumnya,” katanya.
Tidak Dibuka
Selain itu, walikota mengatakan akan menertibkan waktu kunjungan ke Pantai Ulee Lheue. Mulai hari ini, jalan arah ke pantai tidak dibuka lagi pada malam hari. Jam 18.30 WIB sebelum magrib, kawasan pantai harus sudah kosong.
“Ini untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran syariat Islam. Kita akan tempatkan petugas Satpol PP/WH di lokasi,” katanya lagi.
Kadis Pariwisata Banda Aceh Iskandar, mengatakan, Dermaga Wisata Ulee Lheue dibangun sebagai tempat berlabuh boat wisata masyarakat atau privat company.
“Kita harapkan dapat menambah daya tarik wiasatawan yang ingin menikmati laut Ulee Lheue, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,” ujarnya.
Bukan hanya satu, dalam tahun ini pihaknya akan membangun tiga dermaga wisata lagi dan sejumlah fasilitas lain. Rencananya ditambah dua lagi di Ulee Lheue dan satu di kawasan Lambung.
“Kemudian di kawasan ini kita juga akan bangun main buliding pusat kuliner, gazebo, papan pusat informasi, dan toilet umum,” katanya.
Peresmian Dermaga Wisata Ulee Lheue sendiri ditandai dengan penekenan prasasti, pemotongan pita, dan prosesi peusijuk. Usai seremoni, Walikota Aminullah bersama Wakil Ketua DPRK Usman, Sekda Amiruddin, dan sejumlah pejabat lainnya turut menjajal salah satu boat wisata dan mengarungi laut Ulee Lheue.[ril | red 01]