halaman7.com – Aceh Timur: Upaya mengantisipasi gagal panen para petani akibat banyaknya hama jenis babi hutan di areal kebun jagung milik Rianto warga Desa Arul Pinang Kecamatan Penaron Aceh Timur, Babinsa Koramil setempat membuat jaring pagar kawat.
Hama babi hutan merupakan salah satu musuh petani, selain meresahkan babi hutan juga dapat merusak perkebunan milik warga.
Hama tersebut sering menyerang pohon atau tanaman yang baru ditanam berusia muda, akibatnya pohon mengalami kerusakan bahkan mati dan dapat menimbulan gagal tumbuh sampai kegagalan panen.
Babinsa Koramil Serbajadi, Serda Dani Hamdani, Kamis 4 Maret 2021 mengatakan mayoritas masyarakat Penaron berprofesi sebagai petani. Mereka mengeluhkan banyaknya hama hewan liar diantaranya babi hutan yang sering merusak lahan perkebunan mereka.
Danramil Serbajadi Kapten Chb Rofingi Akhir Saputro mengarakan ini merupakan suatu bentuk kepedulian Babinsa kepada petani. Dalam penanggulangan hama yang meresahkan para petani.
“Ini juga bertujuan untuk meninggkatkan kesejahteraan petani dalam meningkatkan swasembada pangan pemerintah terlebih dimasa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini,” ujarnya.[Antoedy]
