Aceh  

Anak Bireuen ini Berharap Gubernur Bawa Pulang ‘Bungkoeh’ dari Abu Dhabi

halaman7.com Banten: Sebagai warga yang ikut merasa pahit getirnya menjalani kehidupan dibawah kepemimpinan Gubernur Aceh Nova Iriansyah, sehingga mengharuskannya hijrah ke Banten akibat gagal mendapat pekerjaan. Tarmizi Age berharap mukjizat Allah turun di bumi Serambi Mekah di bulan ramadhan nanti.

Menurut Tarmzii, Aceh yang dikurniakan anggaran triliunan rupiah setiap tahunnya. Ternyata masih menjadi daerah termiskin di Sumatera dibawah kepemimpinan Gubernur Aceh saat ini.

“Semoga Allah buka pintu rezeki bagi rakyat Aceh seluas-luasnya jelang ketibaan bulan puasa,” harap Tarmizi Age dalam keterangan tertulisnya, Sabtu 10 April 2021.

Dari kejauhan Tarmizi mendoakan, kepada seluruh rakyat Aceh agar supaya bisa hidup makmur dan sejahtera di tanah kelahiranya.

Al Mukarram panggilan akrab Tarmizi Age ini menambahkan, apalagi dengan adanya usaha Gubernur Aceh Nova Iriansyah bersama para delagasi yang berkunjung ke Abu Dhabi untuk menawarkan sejumlah peluang investasi di tanah rencong kepada sejumlah perusahaan di Uni Emirat Arab (UEA).

“Mudah-mudahan pak Gubernur bisa bawa pulang bungkoeh (bungkus-red) untuk rakyat Aceh,” ujarnya.

Sejumlah kegiatan yang dipimpin Gubernur Nova di Abu Dhabi pun tersiar melalui surat kabar, berita online. Memang Gubernur Aceh ini cukup luar biasa. Sangat hebat dalam melakukan sejumlah lobi. Sehingga Abu Dhabi terpesona dengan Aceh.

“Itu harus kita beri apresiasi,” ujar Tarmizi Age pria asal Bireuen, Aceh yang pernah menetap lama di Denmark.

Siapa Saja Delegasi?

Lalu, lanjut Tarmizi, pertanyaannya, siapa sajakah yang ikut menyertai delegasi Gubernur Nova ke Abu Dhabi dalam memprakarsai berbagai pertemuan disana. Ini penting diumum ke publik agar tidak luput dari sejarah.

“Jika tidak keberatan, pemerintah Aceh di minta untuk mengumumkan nama-nama delegasi Aceh ke Abu Dhabi tersebut,” ujarnya.

Baca Juga  Kodim Aceh Timur Buka Puasa dengan Anak Yatim

Agar jika suatu hari esok hubungan Aceh-Abu Dhabi berhasil sesuai rencana. Maka dimungkinkan akan ada penghargaan dari bangsa buat para delagasi Aceh. Itu sebabnya penting sekali nama-nama mereka di publis kepada umum.

Lagi pun tak ada gunanya nama-nama rombongan yang ikut Gubernur Aceh ke Abu Dhabi di sembunyikan. Apa lagi untuk membahas investasi.

“Satu hal yang penting gubernur dan delegasi kan sudah berusaha. Walau nanti pada ujung-ujungnya terkadang gagal, itu urusan lain,” tutup Tarmizi Age.[ril | red 01]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *