Aceh  

Penyuluh dan Petani Aceh Tamiang Ikut Bimtek

halaman7.com Aceh Tamiang: Penyuluh Pertanian dan Petani di Aceh Wilayah Koordinasi Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek), Jumat 2 April 2021.

Bimtek ini dibuka anggota Komisi IV DPR RI, Muslim dan didampingi Plt Sekda Aceh Tamiang Drs Abdullah serta Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan Ir Yuliana Kansrini MSi.

Anggota Komisi IV DPR-RI Muslim menyampaikan mitra kerja Komisi IV DPR RI ialah Kementrian Pertanian, Perikanan, Bulog dan lainnya. Karenanya DPR akan terus mengawal pembangunan di bidang pertanian serta sektor lainnya dan menyerap aspirasi dari masyarakat.

“Mereka yang berhasil di Indonesia, rata-rata bergerak dari sektor pangan dan selanjutnya bagaimana kita harus mengembangkan berbagai usaha agar dapat lebih maju,” ungkapnya.

Sementara Direktur Polbangtan Medan Yuliana Kansrini mengatakan peserta kegiatan sebanyak 60 orang yang terdiri dari 25 orang penyuluh swadaya dan 35 orang petani yang berasal dari Kabupaten Aceh Tamiang.

Terkait situasi Pandemi saat ini, ia mengatakan bahwa tidak hanya di Aceh saja. Namun juga diseluruh dunia juga turut berdampak besar akan virus ini.

Masalah inipun berimbas pada kesehatan dan bahkan ekonomi. Namun sektor pertanian harus berjaya di era Pandemi ini. Dengan adanya penyuluh dan petani maka dapat mengatasi kesulitan-kesulitan yang dihadapi di lapangan.

Untuk itu, tujuan pembangunan nasional saat ini ialah bagaimana meningkatkan kesejahteraan bagi para petani. Dalam hal ini, Kementerian Pertanian mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pangan. Artinya memberikan tanah dan menyediakan bahan pangan bagi 273 juta jiwa penduduk Indonesia terkait juga memikirkan bagaimana meningkatkan kesejahteraan bagi para petani.

Namun hal ini, tidak semudah yang dibayangkan. Hak tersebut akan tercapai apabila para petani mampu melakukan budidaya. Bagaimana melakukan pengolahan hasil penanganan panen yang termasuk di dalamnya sampai dengan pemasarannya.

Baca Juga  Sekda Aceh Tengah Apresiasi Kepedulian Musara

“Para petani dapat menghasilkan produk-produk yang memenuhi standar daripada kebutuhan pasar pertanian,” ujarnya.[Antoedy]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *