Aceh, News  

Dapat Hidayah di Aceh Barat, Gadis Masuk Islam

dengan Ucapkan Dua Kalimat Syahadat

halaman7.com – Aceh Barat: Seorang perantauan di Aceh Barat, Yenisa Buulolo (22 Tahun) mendapat hidayah di Aceh Barat. Sehingga dengan ketulusan niat dan hati, ia mengucapkan dua kalimat syahadat di Masjid Babut Taqwa, Desa Meunuang Kinco, Kecamatan Pante Ceureumin, Sabtu 8 Januari 2022.

Proses pengucapan dua kalimat syahadat itu dilakukan Tengku Jubir Shi dengan disaksikan tokoh masyarakat, warga setempat termasuk Babinsa Posramil Pante Ceureumin, Kodim Aceh Barat, Serda Saefudin.

Yenisa Buulolo memutuskan untuk masuk agama lslam dengan meninggalkan keyakinannya yang lama. Setelah mualaf, namanya berganti Hafsah Buulolo. Hafsah bermakna berubah ataupun bentuk lain dengan harapan bisa hijrah setelah memeluk agama rahmatan lil alamin.

“Alhamdulillah, ini adalah suatu hidayah dan keputusan yang sangat matang. Jadi, mulai detik ini segera mengenali keberadaan Allah SWT, mengenali Rububiyah Allah SWT dan mengenali Uluhiyah Allah SWT serta mengenali nama-nama maupun sifat-sifat Allah SWT. Lebih penting lagi kenali diri sendiri, setelah memeluk lslam ini, maka lakasanakan kewajiban yang di perintahkan Allah SWT dan menjauhi segala larangan Nya,” ujar Tgk Jubir.

Lebih gamblang lagi Tgk Jubir menegaskan, penyataan masuk Islam dengan membaca syahadat tentu belum cukup. Perlu adanya upaya untuk menyempurnakan seseorang yang telah masuk Islam. Paling tidak mereka itu harus diberi pemahaman, pendampingan para kyai, ustadz maupun para penyuluh agama Islam. Agar mereka memahami apa yang harus dilakukan setelah masuk Islam.

“Menjadi tugas kita bersama, baik para kyai, ulama, ustadz maupun tengku-tengku, penyuluh Agama Islam untuk memberikan pembinaan, mendampingi dan memberikan pemahaman pada saudara kita Hafsah Buulolo. Ajarkan dan bimbinglah secara perlahan terutama tentang ibadah wajib Shalat lima waktu,” imbuh Tgk Jubir

Baca Juga  Kodim Aceh Tamiang Lakukan Rapid Test Sambut  HUT ke 64 Kodam IM

Sementara itu, Serda Saefudin yang turut menyimak prosesi Pengislaman ini juga memberikan sekelumit bekal ilmu keagamaan kepada Hafsah Buulolo.

“Mengungkapkan dua kalimat syahadat alhamdulillah berjalan lancar. Sekembalinya dari sini bisa melakukan mandi sebagai sunnah dan jangan lupa menunaikan ibadah wajib. Dan jangan lupa berdoa meminta keberkahan dari Allah SWT tentunya,” tandas Serda Saefudin.

Momen bersejarah khususnya bagi Hafsah ini turut dihadiri Camat Pante Ceureumin, Kepala KUA, Ketua MPU, WH, Keuchik Meunuang Kinco dan masyarakat setempat yang menyambut penuh antusias.[ril | red 01]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *