halaman7.com – Aceh Timur: Tiga Pilar yang terdiri dari TNI, Polri, dan masyarakat bersinergi membersihkan bekas tapak Teungku Aramiyah di Bukit Keramat, Desa Aramiyah, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Minggu 9 Januari 2022.
Mantan Geuchik periode 2009, M Amin Ali atau Cik Min mengatakan sangat bersyukur sebagai warga di Aceh pada umumnya memiliki cagar alam dan budaya yang dapat dibanggakan, seperti tapak tapa, tapak tuan dan aramiyah khususnya yang dikenal dengan bekas tapak Teungku Aramiyah di Bukit Keramat ini.
“Kami melaksanakan kegiatan ini bersama ketua pemuda dan Kadus Bukit Keramat serta Babinsa dan anggota Brimob Kompi 2 Aramiyah untuk kerja bakti memugar kembali tempat bersejarah ini,” ujar Cik Min.
Kata Cik Min, masih ingat saat anak muda dulu, tempat ini selalu ramai dan di laksanakan kenduri dan doa bersama di lokasi ini. Anak-anak sangat ramai sebab makanan juga banyak.
Harapannya, tentu kegiatan yang positif seperti ini agar terus di lestarikan dengan gotong royong seperti ini merupakan budaya yang baik.
Sementara Babinsa Koramil Birem Bayeun, Kodim Aceh Timur, Pelda Edy Syahputra Rambe mengatakan hal positif seperti ini harus di dukung dan beri apresiasi.
Antusiasme masyarakat bergotong-royong bersama membersihkan tempat bersejarah Bukit Keramat, Gampong Aramiyah atau yang lebih dikenal Bukit Teungku Aramiyah harus terus di pupuk dan pelihara.
Sejarah Masuk Islam ke Aceh
Apalagi sebut Pelda Edy Syahputra, Bukit Teungku Aramiyah selama ini telah terbengkalai beberapa tahun akibat pandemi Covid-19. Makanya masyarakat mengambil inisiatif yang didukung Babinsa dan Brimob Kompi 2 Aramiyah untuk melestarikan kembali sejarah masuknya Islam ke Aceh. Agar tidak hilangnya sejarah bagi generasi mendatang.
Lanjutnya lagi, sesuai petunjuk Danramil Birem Bayeun, Kapten Inf Jaya Sakti, sebagai Babinsa harus selalu melekat bersama masyarakat. Bukan hanya memberikan rasa aman, namun harus dapat membina masyarakat dan juga jadi solusi baik.
“Bisa menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya,” pungkasnya.[Antoedy]
