Catatan: Tarmizi Age
MENGISI waktu waktu di sore hari, tak salah bila berkunjung ke Lampoh Cafe & Mie Aceh di Vittoria Residence Jalan Daan Mogot Km 13,8 (tepatnya seberang Samsat) Cengkareng, Jakarta Barat.
Ini salah satu tempat nongkrong para milenials yang baru saja di buka pada 9 Januari 2022 lalu. Tempatnya bagus dan terlihat ramai dikunjungi, terutama kaum Tionghoa pemburu makanan khas Aceh.
Lampoh Cafe yang terdiri dari dua lantai tersebut terlihat di-design dan di-tata dengan cukup bagus. Cocok untuk semua usia dan untuk semua golongan.
Selain ruang dalam yang terasa cukup nyaman untuk para penikmat kuliner. Lampoh Cafe juga menyediakan ruang terbuka (outdoor).
Penulis, sempat merasakan nikmatnya minuman khas teh tarek dan kari bebek racikan Lampoh Cafe & Mie Aceh ini.
Rasanya enak, enak dan memang enak. Makanan dan minuman Aceh hasil racikan Lampoh ini rasanya cocok dengan lidah siapa pun.
Penanggung jawab atau manager Lampoh Café, Andri Agus mengaku makanan apa yang paling digemari pengunjung, yakni mie Aceh. Pada umumnya mereka memberi pujian usai makan khas Aceh ini.
“Mie Aceh kelihatannya jadi buruan pencinta kuliner di ibukota,” ujarnya.
Diantara menu yang tersedia di Lampoh Cafe, umunya bernuansa Aceh, seperti mie Aceh, bihun Aceh, nasi gurih, nasi goreng, sop, martabak telor, cane, pisang bakar dan goreng, mixed rice, kari kambing dan lain-lain.
Masakan Western
Ada juga masakan western sperti salad, bayou chicken salad, Lampoh house salad, steak, pasta, dan Japanese food sensation, chicken karage chahan, nasi goreng ala Jepang yang gurih di goreng bersama sayuran, paprika dan wortel.
Roti bakar crazy combo, juga menu untuk anak-anak, seperti kids fried rice ala lampoh, seafood & crumbs, dessert, menu favorite alternatif.
Berbagai minuman juga tersedia. Lebih dari 35 jenis minuman, diantarannya kopi Gayo Arabica Aceh dan lain-lain. Teh, teh tarik dengan ramuan khas Lampoh direbus bersama susu segar pilihan kualitas terbaik.
Tersedia juga minuman ice blend, fresh juice, milkshake dan minuman mocktail, non coffee, ice timun, yogurt drink, dan lain-lain.
Lampoh Coffe & mie Aceh diawaki oleh anak-anak muda kreatif dan visioner dari Aceh. Konon kabarnya Lampoh Coffee & mie Aceh ini dimotori tiga orang tokoh muda Jakarta yang berasal dari Bireuen, Aceh.
Lampoh sendiri berasal dari kosa kata Bahasa Aceh, yang berarti kebun atau ladang. Jadi, jika kita berkunjung, laksana berkunjung ke kebun kopi sambil menikmati kuliner bernuansa Aceh. Penasaran dengan Lampoh Café, silah berkunjung dan nikmati daya tarik yang memikat disana.[]
Penulis, Warga Aceh yang kini menetap di Banten dan pernah tinggal di Denmark
