Aceh, News  

CWIP Gelontorkan Dana Pesantren di Aceh Tamiang

halaman7.com – Aceh Tamiang: “Dukung pengembangan pesantren di Aceh Tamiang, CWIP siap gelontorkan dana,” ujar Ketua Tim Verifikator Perkumpulan Cahaya Warisan Ibu Pertiwi (CWIP), Agus Sudarmawan, kepada Bupati Aceh Tamiang, Mursil, Rabu 2 Februari 2022.

Berkunjung ke Aceh Tamiang, Agus membawa delapan orang tim CWIP yang berkantor di Jakarta. CWIP ini memiliki sembilan program unggulan. Salah satunya membantu pengembangan lembaga pendidikan agama di berbagai wilayah nusantara.

Kepada Bupati Mursil, Agus menjelaskan, kunjungan mereka bermaksud memverifikasi calon penerima manfaat dari perkumpulannya.

Di Aceh Tamiang ini, ada dua calon penerima manfaat, yakni Ma’had Tahfizh Quran Al Fuad dan SDIT Huda Wan Nurul Qur’an. Keduanya berada di Kecamatan Seruway.

Mendengar hal tersebut, Bupati Mursil yang didampingi Wabup, Tengku Insyafuddin dan Sekda Drs Asra, menyebutkan, Pemkab menyambut dengan tangan terbuka, kepada siapa saja yang ingin berinvestasi kebaikan di Bumi Muda Sedia.

Saat survei lokasi, tim CWIP didampingi oleh Sekda Asra, yang juga merangkap sebagai Ketua Yayasan Ma’had Al-Fuad. Di pondok pesantren itu, Sekda menjelaskan kondisi serta sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk mewujudkan kenyamanan para santri dalam menimba ilmu agama.

Penjelasan Sekda ditanggapi positif oleh Agus. Pihaknya, terang Agus, akan menggelontorkan dana sekitar Rp6 miliar untuk pengembangan Ma’had Tahfizh Quran Al Fuad.

Agus mengatakan, pengembangan pembangunan ini sesuai dengan rencana induk pihak pesantren, yang diharapkan sesuai dengan rencana, serta bermanfaat bagi santri.

“Saya dan Pak Sekda Asra satu visi, yaitu ingin menciptakan kenyamanan para santri dan memiliki target bisa mengubah mindset Ponpes yang selama ini dianggap penjara,” ujar Agus.[Antoedy]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *