Dandim Sama Masyarakat Perbaiki Jembatan Darurat

Pascabanjir

halaman7.com Aceh Timur: Pascabanjir yang melanda wilayah Kecamatan Indra Makmur pada 3 hari ini. Membuat sejumlah infrastruktur rusak parah. Seperti jembatan dan jalan penghubung antara Kecamatan Indra Makmur menuju Kecamatan Julok (Kuta Binjai). Akibat diterjang derasnya aliran air.

Dandim Aceh Timur, Letkol Inf Agus Al Fauzi yang semula datang ke Kecamatan Indra Makmur hanya untuk meninjau wilayah  terdampak banjir. Namun saat melihat warga sedang berusaha memperbaiki jembatan dengan peralatan seadanya langsung membuat dirinya tergugah.

Spontan, Dandim langsung berbaur dengan warga memperbaiki jembatan yang rusak itu, Senin 28 Februari 2022. Walaupun hanya dibangun sementara (jembatan darurat). Tetapi hasilnya diharap nanti dapat memudahkan masyarakat yang melintas tanpa ada rasa was-was.

“Meski seorang Perwira menengah berpangkat Letnan Kolonel. Hati ini tidak rela melihat warga mencangkul tanah dan memasukannya ke dalam goni. Sementara saya sendiri ada di lokasi. Dari itu hati ini langsung tergugah untuk ikut berbaur dengan warga setempat. Melakukan gotong royong walaupun menggunakan alat seadanya,” jelas Dandim Letkol Inf Agus Al Fauzi.

Diceritakannya, aksi spontan ikut langsung memperbaiki jembatan yang rusak dapat menumbuhkan rasa semangat gotong royong personel dan warga dilokasi. Jembatan darurat di bangun mempunyai nilai tersendiri dikala dapat berfungsi kembali.

“Pascaselesainya diperbaiki jembatan darurat. Ada rasa lelah yang terbalaskan dengan hati gembira dan kepuasan melihat senyum warga kala melintas jembatan tersebut,” terang perwira menengah dua melati di pundaknya itu.

Pada kesempatan yang sama, Camat Indra Makmur Rusyamin SE menyampaikan rasa gembiranya. Bisa melaksanakan gotong royong langsung dengan Dandim beserta warga.

INFO Terkait:

Baca Juga  Jelang HUT ke 18 Aceh Tamiang ke 18, Spanduk Ucapan Selamat Mulai Bermunculan

Kehormatan

Ini merupakan suatu kehormatan. Karena dapat bekerja sama dalam membangunan jembatan meskipun sifatnya darurat. Namun hikmahnya sangat luar biasa. Sebab bisa menghubungkan dua kecamatan ini.

“Ini perlu kita jadikan teladan pasalnya ada seorang pimpinan yang bersedia mengotori tangannya dengan tanah. Apalagi mau bercanda dengan kami masyarakat kecil,” tutupnya.

Amatan awak media di lokasi pembangunan jembatan darurat. Dandim mengenakan pakaian lorengnya ikut mengayunkan tangannya dalam mecangkul tanah bersama warga. Serta memasukan tanah tersebut ke dalam goni.

Kegiatan gotong royong ini turut melibat masyarakat Gampong Alue Ie Mirah dan anggota Koramil dan Polsek Indra Makmur.[Antoedy]

Facebook Comments Box

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *