halaman7.com – Aceh Tamiang: Bupati Aceh Tamiang, Mursil mengungkapkan, kabupaten ini memiliki potensi alam yang banyak. Salah satunya ditemukannya kondensat (residu dari gas alam yang dimurnikan menjadi berbentuk cair).
Setelah diteliti, ternyata ada Kondensat di Tamiang ini. Bayangkan jika mampu menarik investor untuk mengolah kekayaan alam ini. Insha Allah Tamiang akan menjadi Daerah yang kaya. Akan ada banyak perputaran uang sehingga perekonomian akan semakin berkembang.
“Saya sedang berupaya untuk menciptakan situasi yang kondusif. Jika atmosfer Aceh Tamiang kondusif, saya yakin angka investasi di daerah kita akan meningkat,” ujar Bupati saat membuka sosialisasi Implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Hak Cipta Kerja Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 91/PUU-XVIII/2020 yang diselenggarakan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Aceh Tamiang, Rabu 2 Maret 2022.
Mursil mengatakan terciptanya keadaan kondusif menjadi tanggung jawab bersama. Hal ini bisa dilakukan dengan cara meredam perbedaan yang ada di masyarakat. Diharapkan jika terdapat konflik agar diselesaikan dengan cara yang baik.
Menurutnya, sosialisasi ini sangat perlu untuk menyamakan persepsi antara perusahaan dan pekerja dalam membangun situasi yang kondusif.
“Hubungan kerja antara pekerja dan perusahaan haruslah kondusif. Hubungan ini dilandasi peraturan yang mengatur hak dan kewajiban pekerja maupun perusahaan,” ujarnya.
Kepala Disnakertrans, M Zein dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini melibatkan peserta yang berasal dari perwakilan pekerja BUMN dan BUMS di Bumi Muda Sedia. Lalu para perwakilan perusahaan dan Kepala Dewan Perserikatan Pekerja. Sedangkan narasumber dari BPJS Ketenagakerjaan dan Disnakertrans.
Pada pembukaan itu, turut dihadiri Kepala Bank Aceh Syariah Cabang Kualasimpang, Muhammad Syah, Ketua Komisi IV DPRK Aceh Tamiang, Miswanto. [Antoedy]
