Aceh, News  

Membuka Tabir Sejarah Masjid Quba Bebesen

halaman7.com – Aceh Tengah: Sejarah Masjid Quba Bebesen akan diwebinarkan pada Kamis 7 April 2022 melalui platform zoom meeting, mulai pukul 10.00-10.30 WIB.

Demikian disampaikan pendiri sekaligus Ketua Pusat Kajian Kebudayaan Gayo, Yusradi Usman al-Gayoni, Senin 4 Maret 2022.

Masjid Quba Bebesen, ungkap Yusradi, merupakan salah satu masjid bersejarah di Gayo, Provinsi Aceh. Masjid ini bagian dari jejak-jejak sejarah Islam di Gayo. Diperkirakan didirikan akhir 1700 atau awal 1800.

“Masjid lama yang berbahan papan, berbentuk panggung, dan beratap ijuk juga disebut-sebut dibakar oknum PKI, tahun 1965,” sebut pengelola Perpustakaan Gayo tersebut.

Dalam Webinar itu, ungkap Yusradi, langsung dinarsumi keturunan Habib Syarif, Tgk T Said Lidansyah. Habib Syarif, langsung datang dari Arab. Dari informasi yang ada, ia merupakan perintis pembangunan Masjid Bebesen dan yang menulis Alquran tulisan tangan.

“Habib Syarif ini juga yang membawa penghafal Quran dari Arab, Syeh Mahmud dan mengajar baca Alquran di Bebesen, saat itu,” katanya.

Selain itu, tambah Yusradi, nara sumber lainnya, yakni peneliti Masjid Quba Bebesen. Ia juga pernah meneliti masjid di Kampung Kerawang, Bebesen ini, pada 2007.

Dalam webinar yang dimoderatori seorang wartawa Gayo, Iwan Bahagia, Yusradi mengaku webinar ini InsyaAllah akan diikuti pihak-pihak terkait, mulai dari Kampung Bebesen, Kecamatan,  Kabupaten, Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh-Sumut, sampai Diaspora Gayo yang ada di luar Aceh.[ril | red 01]

Respon (4)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *