halaman7.com – Aceh Timur: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh menggelar kegiatan pekan seni islami dengan tema”anuek nanggroe pewareh budaya”.
Kegiatan tersebut dibuka Bupati Aceh Timur, Hasballah Bin HM Thaib diwakili Asisten Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan , Aiyub SKM Msi di gedung Idi sport center (ISC), Sabtu 21 Mei 2022.
Bupati mengatakan even ini diharapkan mampu mendidik generasi muda untuk selalu inovatif dan kreatif serta implementasinya diterapkan dalam konteks pembinaan mental spiritual yang tangguh serta bertanggung jawab.
khususnya di Aceh Timur memiliki kemauan dan kepekaan untuk mewujudkan kegiatan ini apalagi menyiarkan syi’ar Islam.
“Kita tidak bisa mengelak hadirnya budaya asing. Kelestarian seni islami yang sesuai kepribadian umat islam, akan sangat mendukung membentengi masyarakat dari segala pengaruh yang kurang memperhatikan aspek moral,” tambahnya.
Pihaknya mengapresiasi kepada seluruh panitia yang terlibat terutama kepada Disbudpar Aceh dan kepada organisasi Gerakan Anak Muda Sosial (GAMS) yang telah berusaha melaksanakan kegiatan pentas seni islami ini. Apalagi Aceh di juluki serambi Mekah.
Sementara anggota DPR-Aceh Tngku Muhammad Yunus atau yang sering di sapa Abon dari Fraksi Partai Aceh (PA) mengatakan even ini patut di apresiasi.
“Hanya dengan dasar agama yang kuat, masyarakat akan terlindungi dari semua hal yang dapat mendatangkan kemudharatan dunia dan akhirat,” ungkapnya.
Untuk itu Abon berharap harus dapat berperan sebagai inovator dan dinamisator, baik terhadap pendidikan agama islam serta pembinaan kehidupan beragama maupun dalam konteks kegiatan lainnya dan berkaitan erat dengan penanaman pendidikan agama, akidah dan kecintaannya terhadap agama islam yang harus dijalankan secara total.
Abon juga berharap acara ini menjadi ajang untuk memperkuat kembali silaturahmi di antara umat islam,”pungkasnya.[ril | Antoedy]