Bidan Desa Sosialisasikan Aplikasi Elsimil Elektronik

halaman7.com – Aceh Timur: Aplikasi eletronik siap Nikah dan Hamil (Elsimil) disosialisasikan kepada warga Alue Canang kususnya calon pengantin yang bertujuan untuk menekan kasus stunting.

Bidan Desa, Ratna AMd Keb beserta Kader KB Desa Alue Canang didampingi perangkat Gampong Alue Canang dan Babinsa Koramil Birem Bayeun, Selasa 19 Juli 2022 mengatakan aplikasi Elsimil ini berfungsi sebagai alat skrining kondisi calon pengantin.

Aplikasi ini menghubungkan calon pengantin dengan petugas pendamping. Dijadikan sebagai wadah edukasi tentang kesiapan menikah dan hamil dan alat pantau kepatuhan calon pengantin dalam melakukan treatmen peningkatan status gizi.

Lanjutnya, jadi aplikasi ini bukan untuk menunda pernikahan, silakan menikah, ini justru membantu kesiapan pasangan,” terangnya

“Aplikasi ini menjadi salah satu upaya menurunkan Stunting melalui kesiapan calon pengantian dalam kondisi ideal siap menikah,” katanya.

Calon pengantin yang akan menikah, idealnya tiga bulan sebelumnya sudah mengakses aplikasi ini, melalui layanan yang ada, para calon pengantian akan diberikan edukasi dan pendampingan siap menikah dan hamil kepada calon pengantin (Catin).

Kegiatan Sosialisasi dan ujicoba Aplikasi Elsimil digelar di Sekolah TK Desa Alue Canang, turut didampingi Babinsa Koramil Birem Bayeun, M Amin dan dihadiri peserta siap nikah siap hamil bagi calon pengantin yang  berjumlah 20 orang.

Sebelumnya, Danramil Birem Bayeun, Kapten Czi Karsono, mengatakan aplikasi ini telah diterapkan Provinsi  Aceh. Kegiatannya akan dilaksanakan seluruh  kabupaten/kota dengan stakeholders terkait dan seluruh elemen yang ada di daerah sampai ditingkat desa seperti saat  ini.

Sosialisasi aplikasi kepada calon pengantin ini sesungguhnya membantu calon pengantin benar-benar siap menikah. Sehingga dari sejak dini para calon ibu yang mengalami riwayat penyakit berat dapat menunda kehamilannya. Karena dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap janin.

Baca Juga  Anto Jakarta Daftar Cawalkot ke KIP Langsa

Untuk itu bagi pasangan yang mengalami penyakit berat disarankan untuk menunda kehamilan dan bisa menggunakan alat kontrasepsi.

“Ini tidak ribet, justru aplikasi ini membantu calon pengantin siap menikah dan melahirkan generasi yang berkualitas,” sebutnya lagi.[Antoedy]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *