Kesehatan Ternak di Rantau Seulamat Dipantau

halaman7.com – Aceh Timur: Terkait wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Babinsa Rantau Seulamat memantau dan cek Kesehatan hewan ternak milik warga.

Sersan Kepala (Serka) Deni Arwindra, Babinsa Koramil Rantau Seulamat memantau sekaligus lakukan pengecekan kesehatan hewan ternak sapi milik warga di Gampong Alue Kumba, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur, Selasa 9 Agustus 2022.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya antisipasi serta memantau kesehatan hewan ternak. Terkait wabah PMK yang saat ini sangat meresahkan masyarakat, terutama yang memiliki hewan ternak.

“Kita turun ke desa serta melihat secara langsung hewan. Kita dapat memastikan kesehatan hewan yang kemungkinan adanya ciri-ciri hewan tersebut terjangkit wabah PMK,” jelasnya.

Menurutnya pihaknya juga rutin melakukan himbauan kepada peternak untuk dapat menjaga kebersihan kandang dan lingkungan. Harus bisa mengenali gejala dan ciri-ciri hewan ternak yang tertular wabah PMK.

“Kepada warga supaya tidak perlu takut melaporkan ke petugas, jika didapati kesehatan hewan ternak sapinya dengan ciri-ciri keluar air liur berlebihan, lepuh, luka pada kuku (kuku terlepas), lepuh pada mulut, lepuh kepada instansi terkait,” tandasnya.

Budidaya lele milik warga.[FOTO: h7 – ist]
Budidaya Lele

Sementara itu, Babinsa Koramil Birem Bayeun, Sertu Ria Setiawan melaksanakan komunikasi sosial dengan menyambangi salah satu budidaya ternak ikan lele milik Bustami dan Zulfikar di Gampong Alue Drin, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Selasa 9 Agustus 2022.

Kegiatan budidaya ikan lele di daerah Birem Bayeun sudah banyak dijumpai. Bustami dan Zulfikar merupakan pembudidaya ikan lele sekaligus penyedia bibit ikan lele di desanya.

Disamping memudahkan dalam hal budidaya juga memiliki daya jual yang relatif sangat cepat dan menguntungkan dibandingkan  dengan budidaya ikan biasa pada umumnya.[Antoedy]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *