halaman7.com – Langsa: Pj Walikota Langsa, Ir Said Mahdum Majid menyerahkan bantuan masa panik untuk korban kebakaran rumah toko (Ruko) milik Aliyong dan Khairul Rizal, di jalan Lilawangsa, Gampong Paya Bujok Tunong, Langsa Baro, Sabtu 10 September 2022.
Said Mahdum menuturkan sejak dan pasca terjadi kebakaran kemarin pihaknya langsung menurunkan petugas ke lapangan untuk melakukan evakuasi dan pemadaman serta penyaluran bantuan masa panik.
“Nanti kita akan dilakukan pembersihan puing sisa kebakaran,” kata Said Mahdum Majid.
Pj Walikota menambahkan untuk korban yang sempat dilarikan ke RSUD Langsa kini telah kembali ke anggota keluarga lainnya. Namun kondisi kesehatannya masih belum begitu stabil.
“Kepada keluarga yang tertimpa musibah kami berharap tetap sabar dan tabah. Karena semua ini atas kehendak yang maha kuasa,” ujarnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Langsa, Armia SP menyebutkan bantuan yang disalurkan kepada empat anggota keluarga itu diantaranya minyak goreng 8 liter, roti 12 bungkus, ikan kaleng 8, gula 4 kg, makanan siap saji 8 paket.
Lalu, daster 10 pcs, baju koko 2 pcs, kain sarung 6 pcs, tenda gulung 2 lembar, matras 4 lembar, family kit 2 paket, food ware APBN 2 paket, food ware APBK 2 paket, sajadah 4 lembar, mukena 2 stel, pembalut wanita 4 packs dan selimut 6 lembar.
Hal yang sama juga dilakukan BPBD Kota Langsa, selain melakukan pemadaman dan evakuasi korban. Pihaknya juga menyalurkan bantuan masa panik seperti beras 30 kg, mie instans 4 dus, telur 4 papan.
“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi korban musibah kebakaran,” tukas Kepala BPBD Langsa Nursal Saputra SSTP MAP
Sebagaimana diketahui, bangunan rumah toko (ruko) di jalan Lilawangsa, terbakar dan mengakibatkan tiga orang mengalami cedera. Hingga terpaksa dilarikan ke RSUD Langsa, Jumat 9 September 2022.
Kepala BPBD Langsa Nursal Saputra, mengatakan kebakaran terjadi sekira pukul 14.18 Wib pada ruko bangunan milik Koko (45 tahun).
Dijelaskan Nursal, petugas melakukan pemadaman api hingga tuntas dengan menurunkan 4 armada pemadam api, 2 armada tangki suplai air dan 1 unit ambulan.
Dalam melakukan pemadaman, petugas bersama masyarakat setempat turut di bantu TNI/Polri dengan menurunkan armada water canon.
“Belum bisa dipastikan dari mana asal api, masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Sedangkan kerugian munurut perkiraan mencapai ratusan juta rupiah,” kata Nursal.
Akibat dari kebakaran tersebut, tiga orang mengalami cedera dan dilarikan ke rumah sakit. Diantaranya, Koko merupakan pemilik toko, kemudian 2 petugas Damkar, Faisal dan Hendra Pratama.
Bantu Padamkan Api
Sementara itu,personel Satbrimob Polda Aceh, Kompi 2 Batalyon B Pelopor Aramiyah juga ikut berjibaku memadamkan api yang melahap ruko tersebut.
Danki 2 Batalyon B Pelopor, AKP Rizki Julianda Putera Buna SIK memerintahkan Danton 4, Aipda Gunawan turun ke lokasi kebakaran untuk memimpin pemadaman api yang menghanguskan ruko tersebut.
Dimanapun terjadinya musibah atau bencana. Brimob siap membantu sebagai wujud dari bhakti Brimob untuk masyarakat.
“Kami harap masyarakat cepat melapor dengan informasi yang benar,” harap AKP Rizki Julianda Putra.[ril | Antoedy]
