Catatan: Eddyanto SST [Redaktur halaman7.com]
“APABILA manusia itu meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga: yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang mendoakan kepadanya.” (HR Muslim)
Terinspirasi dari hadits diatas, sosok yang satu ini, dr Zettira Natasya yang sehari hari membuka praktek pribadi di Jalan Malikussaleh, Gampong Meutia, Langsa.
Sosok berhati sangat mulia dengan menggratiskan seluruh pengobatan bagi anak-anak yatim yang datang ke tempat prakteknya.
Tanpa melupakan tugas utamanya sebagai dokter umum di Rumah Sakit Umum Cut Meutia Langsa. Praktek pribadi yang sudah berdiri sejak medio Januari 2021 itu, dr Zettira Natasya memang sudah meniatkan ingin membantu masyarakat sekitar dengan memberikan pelayanan gratis bagi anak anak yatim.
Praktek pribadi dr Zettira menggratiskan seluruh pengobatan bagi anak yatim dan layanan kesehatan yang dimilikinya.
Lanjut dokter cantik ini, praktek ini berdiri sejak Januari 2021, dimana sejak praktek ini berdiri, dirinya, sudah meniatkan ingin membantu masyarakat sekitar. Dengan memberikan pelayanan gratis bagi anak anak yatim.
Praktek yang buka setiap hari Senin – Sabtu, pukul 17.00 -23.00 Wib. Biasanya dalam sehari dokter Zettira melayani 10 hingga 20 orang pasien.
Dimana rata-rata pasien yang di rawat dengan keluhan penyakit demam, Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA), darah tinggi, diabetes serta penyakit-penyakit lainnya.
Wanita kelahiran Langsa 4 Agustus 1992, merupakan anak ke dua dari 4 bersaudara dari ayah (alm) Jamaluddin dan ibu (almh) Yusniar.
Menurutnya jika menabung uang sudah terlalu biasa. Mungkin dengan menggratiskan memberikan pelayanan kesehatan pengobatan bagi anak anak yatim inilah cara menabung amal jariyah!
“Lewat praktek pribadi ini, saya memulai menyiapkan tabungan amal jariyah ini sejak 2021 dengan hanya berharap Ridha Alllah SWT,” ujarnya.
Dengan praktek pribadi ini, Ia ingin berkontribusi dalam memberikan kado Istimewa untuk para anak anak yatim yang kondisi kesehatan mereka terganggu. “Salam kebaikan,” tutupnya.[]