halaman7.com – Aceh Tamiang: Banjir Aceh Tamiang meluas hingga mencapai 12 kecamatan, mengakibat jalan lintas nasional Medan – Banda Aceh lumpuh dan tak bisa dilalui kendaraan, Kamis 3 Nopember 2022.
Sejumlah kendaraan roda dua dan empat mobil angkutan barang, bus dan pribadi menumpuk terjebak banjir di kawasan Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Ilyas mengatakan, banjir di sana terjadi sejak tiga hari lalu setelah kawasan itu diguyur hujan lebat. Akibatnya, menyebabkan 897 warga harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
“Jumlah sementara korban terdampak banjir sebanyak 7.722 KK atau 21.184 jiwa,” terangnya.
Jenazah Terjebak Banjir
Sementara itu, Tim Search and Rescue (SAR), Kamis 3 Nopember 2022 siang berhasil mengevakuasi jenazah seorang ibu rumah tangga yang meninggal di Malaysia yang dibawa mobil ambulan dari Bandara KNIA terjebak banjir di Jalinsum Medan-Banda Aceh, Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda sejak, Rabu 2 Nopember 2022 pukul 22.00 wib.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al Husain SSi melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman menyatakan, jenazah yang sempat tertahan di mobil ambulan dan terjebak banjir di Jalinsum Medan-Banda Aceh di Desa Seumadam sudah berhasil dievakuasi tim SAR.
“Alhamdulillah, proses evakuasi berjalan dengan lancar. Jenazah sudah dievakuasi ambulan dari RS Cut Meutia yang dibawa dari Kota Langsa untuk menjemput jenazah yang terjebak banjir di dalam mobil ambulan di Desa Seumadam,” sebutnya.
Aulia Rahman juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi. Terkait adanya evakuasi jenazah di mobil ambulan yang terhambat karena banjir.
Sebelumnya, mobil ambulan dengan nopol BL 1615 KK terjebak macet akibat banjir yang merendam Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan-Banda Aceh yang membawa jenazah warga Lhoksukon, Aceh Utara tepatnya di Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang.
Jenazah tersebut bernama, Nurhayati (60 tahun), warga Lhoksukon, Aceh Utara. Jenazah dibawa dari Malaysia dan sampai ke Bandara KNIA pukul 19.00 Wib.[ril | Antoedy]

















