halaman7.com – Sabang: Kapolres Sabang, AKBP Erwan bersama Forkopimda turun meninjau lokasi bencana di daerah tersebut. Sejumlah wilayah di Sabang, alami banjir, tanah longsor dan pohon tumbang. Ini terjadi dengan tingginya curah hujan di Sabang, Senin 30 Januari 2023.
Dalam meninjau lokasi bencana alam tanah longsor, Kapolres Sabang, AKBP Erwan, bersama Dandim Sabang, Danlanud MUS Sabang, Kepala BPBD Kota Sabang, Kepala Sat Pol PP Kota Sabang.
Kapolres Sabang menuturkan, terjadinya tanah longsor tersebut akibat dari curah hujan yang tinggi pada hari Minggu 29 Januari 2023, malam. Mengakibatkan akses jalan terputus. Disamping itu, banjir mengenangi perumahan masyarakat.
Material tanah longsor di badan jalan dan tumbangnya pohon di jalanan Kota Sabang. Namun Tidak terdapat korban jiwa. Untuk kerugian materil terdapat beberapa rumah masyarakat yang mengalami kerusakan.
Adapun beberapa lokasi peninjauan bencana alam tersebut diantaranya Gampong Krueng Raya, Paya Seunara, Batee Shok, Kuta Timur, Aneuk Laot, Iboih, Cot Ba’u, Ie Meulee, dan Gampong Balohan.
Kapolres Sabang mengatakan, sampai saat ini tim Gabungan TNI/Polri dan Pihak BPBD dibantu masyarakat setempat masih melakukan pengangkatan materil tanah longsor dan pohon tumbang.
“Juga dilakukan perbaikan jembatan untuk membuka akses jalan di wilayah Kota Sabang,” ujar Kapolres.
Personel TNI/Polri dan Pihak BPBD Sabang saat ini menetapkan siaga personel. Untuk mengantisipasi adanya bencana lanjutan yang diakibatkan curah hujan tinggi di Sabang.
Saat ini cuaca di wilayah Sabang, menurut prakiraan cuaca dari BMKG Sabang, pada 30-31 Januari 2023 masih akan turun curah hujan ringan. Tidak menutup kemungkinan akan kembali terjadi curah hujan tinggi.
Diingatkan kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati berhubung cuaca ekstrim beberapa hari ini. Khususnya masyarakat yang tinggal di tempat yang geografisnya miring/lereng dan dekat pohon besar. Perlu juga waspada bencana banjir, tanah longsor dan pohon tumbang lainnya.[M Munthe]
