halaman7.com – Langsa: Lembaga Baitul Mal Kota Langsa dalam perjalanannya sebagai lembaga dana umat. Sudah mendapat tempat di hati masyarakat, khususnya muzakki dan mumfik. Telah menjadikan Baitul Mal sebagai lembaga tempat penyaluran zakat dan Infaq yang tepat.
Baitul Mal sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan muzakki dan mumfik. Tanpa kepercayaan dari muzakki dan mumfik yang menyalurkan zakat melalui Badan Baitul Mal. Maka Baitul Mal tidak akan dapat berbuat apa-apa. Dalam membantu fakir miskin dan juga mustahiq yang ada di kota Langsa.
Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Baitul Mal Kota Langsa, Ismail A Janan dalam paparan Pertanggung jawaban penerimaan dan penyaluran zakat serta infaq 2022 di aula gedung Cakra Donya, Kamis 16 Maret 2023.
Adapun jumlah keseluruhan zakat berikut infaq yang terkumpul di 2022 berjumlah Rp5 miliar. Diharapkan nantinya pada tahun ini, jumlah zakat dan infaq yang masuk ke Baitul Mal bisa lebih meningkat lagi dari tahun-tahun yang sebelumnya.
Ditambahkannya, kedepan, Baitul Mal Kota Langsa juga akan melibat kan diri mengelola tanah wakaf produktif. Karenanya bagi siapa saja masyarakat Muzakki dan mumfik yang mau mewakafkan satu atau dua meter tanah wakaf kepada Baitul Mal dalam bentuk uang. Bisa mengisi formulir yang tersedia.
“Mudah-mudahan program kemaslahatan masyarakat yang dilakukan Baitul Mal Kota Langsa. Dalam mengelola wakaf produktif kedepannya dan ini perdana di Provinsi Aceh. Semoga dapat berjalan sesuai harapan kita bersama,” harap Ismail.
Dengan demikian, lanjut Plt Kepala Baitul Mal ini lagi, nanti dari hasil yang didapat dari tanah wakaf produktif tersebut. Baitul Mal bisa kembali mempergunakan uang yang ada itu untuk membantu masyarakat miskin lain yang terbentur biaya. Serta juga hal lain memberikan beasiswa kepada pelajar yang berprestasi yang ada di kota Langsa.
Penjabat (Pj) Walikota Langsa, Ir Said Mahdum Majid, menyampaikan, dengan adanya kegotongroyongan dalam menunaikan zakat, infaq dan sedekah yang disalurkan ke Baitul Mal Kota Langsa oleh muzakki dan juga mumfik. Maka akan banyak masyarakat fakir miskin yang bisa mewujudkan impian mereka.
Salah satunya, tambah Pj, bantuan rumah layak huni bagi masyarakat miskin kurang mampu. Diharapkan dapat terus berjalan, yang akhirnya berujung kepada kesejahteraan masyarakat miskin yang ada di kota Langsa.[Antoedy]
