halaman7.com – Langsa: Lewat sistem Bioflog, ternak lele diharapkan dapat dikembangkan untuk diperbanyak. Guna memberikan dorongan kepada masyarakat agar ikut serta berupaya melakukan hal yang sama beternak lele ala bioflog ini.
Bagi warga yang sanggup membuat perorangan ataupun harus membentuk kelompok juga lebih baik. Sehingga dalam hal ini desa sudah berhasil mengarahkan warga untuk berupaya memberi tambahan dalam meningkatkan ekonomi keluarga mereka.
Teknologi bioflok merupakan sistem budidaya ikan yang mendaur ulang nutrisi limbah sebagai pakan ikan. Bioflok, khususnya mikroorganisme yang dibudidayakan. Dimasukkan ke dalam air untuk membentuk protein mikroba dari limbah ikan beracun dan bahan organik lainnya di dalam air.
Demikian harapan tersebut disampaikan Babinsa Koramil Langsa, Kodim Aceh Timur, Koptu Rezeki Fajar saat mendampingi Geuchik Gampong Meutia, Langsa Kota, Hamid melihat kolam ikan Lele dengan sistem Bioflog yang dikembangkan pemerintah Gampong Meutia, Selasa 7 Maret 2023.
Adanya bioflog ini, Koptu Fajar berharap gampong Mutia dalam melaksanakan ketahanan pangan (Hanpangan) ini bisa berhasil. Sehingga untuk program kedepannya akan berupaya memberikan suntikan dana dari anggaran APBN 2023.[Antoedy]
