halaman7.com – Banda Aceh: Sejarah Asal Mula Gampong Pulo Lhoih, yang ditulis Rizki Farahna, pengelola website gampong. Menjadi terbaik satu dalam lomba menulis profil dan potensi gampong yang diselenggarakan Dinas Kominfosa Aceh.
Bagi penulis terbaik Gampong.id ini, mendapat hadiah doorprize sebasar Rp500 ribu dari Alfajrian AB SE MM, Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Dinas Kominfosa Aceh.
Untuk dua penulis terbaik lainnya. Alfajrian memberikan hadiah hiburan, berupa voucer pulsa senilai Rp100 ribu.
Terpilihnya Gampong Pulo Lhoih ini berdasarkan hasil penilaian juri tunggal, Iranda Novandi yang juga menjadi pemateri dalam pelatihan Jurnalistik Desa di Pidie pada 7-9 Maret 2023, lalu.
“Penulis, mampu mengembangkan data dan fata yang diperkuat dengan sumber akurat yang disebutkan dalam tulisan. Jadi bukan opini penulis yang dituangkan dalam tulisan tersebut,” jelas Iranda, Sabtu 11 Maret 2023.
Selain Gampong Pulo Lhoih, terbaik 2 di raih Gampong Paloh Jeureula. Dengan judul: Gampong Loen Paloh Jeureula. Terbaik 3 diraih Gampong Gampong Mee Tanoh yang berjudul: Potensi Gampong: Sanggar Tari Putik Pineung.
Lomba menulis ini digagas atas inisiatif dari Alfajrian, pada saat pelatihan Jurdes lalu. Dimana, guna memotivasi perseta. Alfajrian, dengan suka rela merogok koceknya untuk diberikan kepada penulis terbaik dari 30 peserta pelatihan Jurdes tersebut.
“Semoga ini juga menjadi motivasi bagi mereka dalam menulis. Memeperkenakan gampong masing-masing. Hingga bisa diketahui banyak orang, bukan saja masyarakat Pidie atau Aceh saja,” ujar Alfajrian.
Pada saat pengumuman, Alfajrian juga memberi semangat bagi peserta lain. Untuk terus menulis, guna mempromosikan gampong masing-masing.[andinova | red 01]
