3 Kabupaten/Kota di Timur Aceh Terendam Banjir

Banjir di kawasan Pondok Pubrik di Langsa.[FOTO: h7 - Antoedy]

halaman7.com – Langsa: Sejumlah wilayah di kawasan timur Aceh terendam banjir, mulai dari Kabupaten Aceh Timur, Kota Langsa hingga Kabupaten Aceh Tamiang. Banjir mengenangi perkampungan di tiga kabupaten/kota di wilayah timur Aceh ini.

Langsa

Dari Langsa, wartawan halaman7.com, Antoedy melaporkan, karena hujan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Langsa, sejak Minggu 24 Desember 2023 mengakibatkan air Krueng Langsa meluap dan mulai merendam pemukiman warga terutama sekitar DAS.

Ardiansyah , salah seorang warga kepada halaman7.com, Senin 25 Desember 2023 mengatakan hujan sejak semalaman membuat pemukiman warga di kawasan Pondok Pabrik Langsa Lama, jalan persimpangan Kebun Lama Langsa mulai terendam banjir. Demikian  juga Lapangan Bola Kaki Kebun Lama yang sudah ibarat menjadi sungai.

Ardiansyah mengatakan sejak pagi hingga siang ini, aparat kepolisian Polres Langsa, Brimob Kompi Aramiah terlihat dilokasi banjir ini guna mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan dan mengevakuasi warga.

Sementara itu, Muhdi, warga Kemuning Langsa juga membenarkan pemukiman warga terdampak banjir seperti di Dusun 1 Pangkalan DAM.

Banjir terpantau merendam rumah warga yang persis berada di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) krueng Langsa seperti Gampong Sukarakyat, Gampong Pondok Kemuning, Gampong Jawa, Gampong Seulalah Baru, Gampong Pondok Pabrik, Gampong Sidodadi, Gampong Sidorejo.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banda Aceh, Ibnu Haris Al Husain SSi melalui Koordinator SAR Langsa, Aulia Rahman yang dihubungi wartawan mengatakan sejumlah gampong dalam wilayah di Kota Langsa terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi dan mengakibatkan meluapnya krueng Langsa.

Lanjutnya, mengantisipasi itu personel sudah disiagakan dan saat ini sedah melakukan monitoring daerah-daerah mana yang terdampak banjir kiriman akibat meluapnya krueng Langsa.

Baca Juga  Ratusan Melon Hiasi Makodim Aceh Timur

“Jika kondisi banjir semakin parah, akan menurunkan sejumlah peralatan untuk melakukan evakuasi warga menghindari hal-hal yang tak diinginkan terjadi,” tandasnya.

Aceh Tamiang

Banjir juga melanda sejumlah kampung di wilayah hulu Aceh Tamiang, Kecamatan Bandar Pusaka. Banjir diakibatkan meluapnya sungai Tamiang serta tingginya intensitas curah hujan beberapa hari terakhir ini.

Kampung-kampung tersebut diantaranya Dusun Sijantung Kampung Pengidam, Kampung Babo, Kampung Serba, Pante Cempa dan Jambo Rambong. Banjir yang merendam pemukiman warga ini merupakan banjir kiriman dari luapan sungai di Simpang Jernih Kabupaten Aceh Timur.

Sementara itu, Camat Bandar Pusaka, Cakra Agie Winapati mengatakan saat ini pihaknya sedang mendata desa-desa dekat bantaran sungai yang kemungkinan besar sudah terdampak banjir.

Saat ini ketinggian air di Desa Babo mencapai 30-50 centimeter merendam rumah, sekolah hingga akses jalan. Menurut Cakra, air masuk ke Desa Babo sejak Minggu 24 Desember 2023, tidak lama setelah pihaknya mendapat kabar dari Desa Pantai Kera, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur terendam banjir.

“Sudah diprediksi banjir pasti turun karena aliran sungainya sama Simpang Jernih-Bandar Pusaka dari Sungai Kanan,” ujarnya.

Bahkan informasi dari perangkat desa banjir sudah meluas ke lima desa yakni Pengidam, Pante Cempa, Babo, Jambo Rambong dan Serba. Kelima desa tersebut adalah desa yang terdampak banjir dulu, memang daerah rawan.

Sementara dari Kecamatan Tamiang Hulu berdasarkan laporan petugas BPBD Aceh Tamiang menyebutkan kondisi debit sungai Kaloy terpantau terus bertambah sudah mulai meluap masuk ke permukiman warga.

“lya laporan sementara banjir sudah menggenangi Simpang BSl arah ke pinggir Sungai Kaloy,” kata Kabid Darlog BPBD Aceh Tamiang, Bambang Supriyanto.

Jalan Provinsi Terendam

Sementara itu jalan Provinsi kawasan Batang Ara Kecamatan Bandar Pusaka juga ikut terendam banjir. Akses transportasi masyarakat pun sempat terputus.

Baca Juga  Pengorbanan Babinsa Tinjau Warga Terisolir Terdampak Banjir

Dampaknya, akses utama masyarakat ini tidak lagi dapat dilalui baik kenderaan roda empat maupun roda dua.

Camat Bandar Pusaka, Cakra Agie Winapati mengatakan jalan yang terendam ini merupakan akses utama masyarakat. Baik untuk menuju pusat kota maupun mengangkut hasil pertanian dan kebun warga.

Aceh Timur

Dari Aceh Timur, tingginya curah hujan yang mengguyur Desa Alue Ie Merah, Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur mengakibatkan banjir melanda kawasan tersebut, sejak Senin 25 Desember 2023.

Menyikapi kondisi ini, Babinsa Koramil Indra Makmu, Kodim Aceh Timur, Serda Rudianto dan kawan-kawan memberikan bantuan dengan mengarahkan jalan bagi warga yang hendak melintas di tengah kondisi banjir.

Serda Rudianto menyampaikan pihaknya sementara ini membantu warga dalam memberikan peringatan kepada pengguna jalan agar berhati-hati dan lebih waspada. Serta memberikan bimbingan dan perlindungan kepada masyarakat dalam situasi darurat seperti banjir.

“Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada menghadapi banjir. Termasuk mematikan aliran listrik guna menghindari potensi bahaya,” ujarnya.

Masyarakat juga diminta mengamankan barang berharga ke tempat yang lebih tinggi. Sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan banjir susulan.[ril |Antoedy]

Facebook Comments Box

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *