Inmemoriam: Dr Sanasi, Jokowi dan Aceh

Almarhum Dr Sanasi bersama Wapres Budiono saat menerima PPID tre terbaik se Indonesia.[FOTO: h7 dok ppid seuramo aceh]

Catatan: Iranda Novandi

KABAR duka menyeruak di whatsapp grup “Halo CEO dan Pemred”. WAG bergensi di Aceh karena dihuni para Ceo dan Pemred media berpengaruh di Aceh. Kabar duka tersebut disampaikan Pimpinan perusahaan media Acehinspirasi.com, T Pribadi.

Kabar duka yang mengabarkan meninggal dunianya Dr Ir Sanasi MM, mantan Kepala UPTD Seuramoe Informasi Aceh, Minggu 10 Desember 2023, siang. UPTD ini kala itu masih dibawah nauangan Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Telekomunikasi (Dishubkomintel) Aceh.

Bagi penulis, sosok almarhum Dr Sanasi adalah sosok yang bersahaja, low profil dan memiliki orientasi terarah dalam berkerja. Meskipun sosok birokrat ini, bukan dari kalangan pers, namun kedekatannya dengan media dan organisasi pers patut diajungi jempol.

Kabar duka meninggalnya Dr Sanasi ini, mengingatkan penulis pada cerita dan kenangan 9-10 tahun silam. Dimana, diantara kami intens terlibat dalam upaya menggali informasi masyarakat Aceh dalam hal pembangunan di wilayah paling ujung barat pulau Sumatera Indonesia ini.

Dalam priode 2014-2015, UPTD Seuramoe Informasi yang dipimpin Sanasi sempat bekerjasama dengan Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) Aceh dalam hal mengali informasi masyarakat Aceh dalam hal pembangunan daerah.

Hal itu dilakukan dengan mengadakan lomba tulis (opini) dan foto bagi seluruh masyarakat Aceh. Guna mencari tau apa saja dan bagaimana keberhasilan pembangunan di Aceh saat itu. Lomba yang digelar ini mengundang banyak peminat masyarakat Aceh, ratusan karya setiap tahunnya dalam dua tahun itu masuk.

Satu yang fenomenal dari dua sesi lomba yang diselenggarakan pada 2014. Kala itu, memasuki masa pemilihan Presiden (Pilpres). Pada Pilres tersebut, untuk priode pertama terpilihnya Joko Widodo (Jokowi) sebagai presiden ke 7 Indonesia menggantikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca Juga  RSUD Tamiang Tangani Pasien PDP

Bertepatan dengan tahun politik itu, UPTD Seuramo Informasi dan SJI menggelar lomba tulis yang bertema “Presiden Baru dan Keberlanjutan Damai Aceh”. Ratusan karya dari berbagai penulis ikut serta dalam lomba tersebut.

“Lomba ini bertujuan untuk mencari masukan berupa ide, gagasan, saran, kritik dan harapan masyarakat Aceh pada pemerintahan baru. Meningkatkan partisipasi masyarakat di Aceh untuk mencipatkan dan melahirkan pemimpin yang diidam-idamkan masyarakat, dan menjadi ajang pertukaran ide dalam menciptakan keberlanjutan damai di Aceh,” kata Arief Rahman, Ketua Panitia Pelaksana Lomba, sebagaimana dilansir aceh.antaranews.com, kala itu.

BUKU Asa dari Aceh

Karena banyaknya inspirasi dan masukan dari berbagai kalangan di Aceh, SJI Aceh dengan didukung UPTD Seuramoe Informasi menyaring 33 karya terbaik dari ratusan karya yang masuk untuk dibukukan.

Hal itu mendapat sambutan hangat dari almarhum Sanasi. Setelah melalui proses editing dari tiga editor, yang melibatkan saya dbersama dua rekan lainnya, yakni M Arief Rahman (almarhum) dan Muhammad Zairin. Draf buku yang kami beri judul “Asa dari Aceh” kami ajukan ke panitia Hari Pers Nasional (HPN) PWI Pusat.

Alhamdulillah, buku tersebut diterima panitia HPN Pusat hingga akhirnya diluncurkan secara nasional pada puncak HPN 2015 di Provinsi Kepuluan Riau (Kepri).

Dalam buku setebal 400 halaman itu, ikut memberi sambutkan Ketua PWI Pusat kala itu, Almarhum H Margiono, Ketua HPN 2025, Sasongko Tedjo (kini ketua Dewan Kehormatan/DK) PWI Pusat, priode 2023-2028. Ikut juga membari sambutan Ketua PWI Aceh kala itu, Tarmilin Usman.

Lahirnya buku tersebut mendapat aspresiasi dari Kepala UPTD Seuramo Informasi, Dr Sanasi. Bahkan, ia kala itu berharap, buku tersebut dapat dicetak ulang di Aceh dan disebar ke seluruh masyarakat Aceh.

Baca Juga  Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Pada Joe Biden

Sayang, niat baik yang ingin dilakukan Sanasi tak berlanjut. Pada tahun berikutnya terjadi pergantian pimpinan di UPTD Seuramo Informasi. Dr Sanasi digantikan Muklis Musa, yang notabene orang yang berlatar belakang media.

Selamat jalan sosok yang penuh inspirasi. Semoga husnul khatimah dan amal ibadah mu diterrima disisi NYA dan Insya Allah kelak menjadi penghuni surga NYA.[halaman7.com]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *