halaman7.com – Langsa: Dalam suasana hangat penuh kebersamaan, Kodim Aceh Timur menggelar Bhakti Sosial dalam rangka memperingati HUT ke 79 TNI 2024 dengan menyambangi Desa Telaga Tujuh Pusong, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa dan Desa Simpang Jernih, Kecamatan Simpang Jernih, Aceh Timur, sepanjang Kamis – Jumat, 26-27 September 2024.
Dalam baksos ini, Kodim Aceh Timur melaksanakan pengobatan massal dan makan siang gratis yang menyasar anak-anak sekolah di dua lokasi tersebut.
Di Desa Teulaga Tujuh, menjadi saksi kepedulian TNI terhadap masyarakat pesisir. Sebanyak 296 orang warga mendapat layanan kesehatan melalui pengobatan massal.
Diantaranya, 170 orang mendapat pengobatan umum, 11 ibu hamil menjalani pemeriksaan, serta 35 orang mendapatkan pemeriksaan mata. Layanan kesehatan lainnya seperti cek gula darah, kolesterol, dan asam urat turut diberikan kepada warga yang membutuhkan.
Tak ketinggalan, 20 balita juga mendapatkan perhatian khusus dengan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh oleh tim medis yang disiapkan Kodim bekerjasama dengan RSUD Langsa serta Polkes IM Langsa.
Makan Siang Gratis
Di tengah kesibukan pengobatan, riuh tawa anak-anak sekolah terdengar, menambah semarak suasana. Sebanyak 350 siswa dari berbagai tingkatan pendidikan mulai dari TK hingga SMA mendapatkan makan siang gratis.
Kegiatan ini, yang diikuti oleh 217 siswa SD Negeri Teulaga Tujuh, 73 siswa SMP Negeri Teulaga Tujuh, 35 siswa SMA Jaya Teulaga Tujuh, dan 25 siswa TK, menjadi momen kebahagiaan tersendiri bagi mereka.
Sementara pada, Jumat 28 September 2024, suasana serupa menyelimuti Desa Simpang Jernih. Dandim Aceh Timur, Letkol Inf Tri Purwanto, ikut ke lokasi yang berada di kaki pegunungan daerah terpencil Aceh Timur tersebut.
Pengobatan massal di sini melayani 150 warga, termasuk 85 orang yang menjalani pengobatan umum, 25 pemeriksaan mata, dan pemeriksaan kesehatan lainnya oleh tim medis yang disiapkan Kodim bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Aceh Timur, RSU Zubir Mahmud, serta Polkes IM Langsa.
Selain itu, makan siang gratis juga diberikan kepada 255 siswa dari SMK, SMP, dan SD di desa tersebut.
Dandim menegaskan komitmen TNI untuk terus hadir di tengah masyarakat. Terutama di wilayah terpencil yang minim akses terhadap layanan dasar.[ril | Antoedy]
