Prajurit Kodam IM Dilepas ke Papua dengan Doa

Pangdam IM beri arahan saat pelepasan satgas Pamtas Yonif 12 Darma Jaya.[FOTO: h7 - Pendam]

halaman7.com – Banda Aceh: Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, memimpin acara doa bersama menjelang keberangkatan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Republik Indonesia – Papua Nugini Kewilayahan (Satgas Pamtas RI – PNG Kewilayahan) Batalyon Infanteri 112/Dharma Jaya, Kodam Iskandar Muda, periode 2025-2026.

Kegiatan ini berlangsung khidmat di Masjid Al-Muhajirin Yonif DJ, Aceh Besar, Kamis 14 Nopember 2024.

Satgas Pamtas RI – PNG Kewilayahan Yonif Dharma Jaya akan bertugas di wilayah perbatasan RI-PNG dengan tugas utama pengamanan wilayah, pencegahan tindakan ilegal, serta memberikan rasa aman bagi masyarakat Indonesia di perbatasan.

Penugasan ini merupakan wujud pengabdian prajurit Kodam Iskandar Muda dalam menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam suasana yang penuh kekhidmatan, seluruh peserta mengikuti shalat Dzuhur berjamaah. Dilanjutkan dengan tausiyah dari Ustadz Muhammad Rois. Acara kemudian diisi dengan doa bersama, memohon keselamatan dan kelancaran bagi para prajurit yang akan bertugas di wilayah perbatasan RI-PNG dalam waktu dekat.

Jaga Kesehatan dan Kewaspadaan

Pangdam IM, Mayjen TNI Niko Fahrizal, mengingatkan para prajurit tentang pentingnya menjaga kesehatan, kesiapan mental, dan kewaspadaan selama bertugas.

Diharap seluruh personel Satgas yang berjumlah 450 prajurit dapat menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme. Dalam menjaga kedaulatan negara di wilayah perbatasan.

Dikatakan, tugas yang akan diemban Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan ini bukanlah tugas yang ringan. Tugas ini memerlukan keteguhan hati, kedisiplinan, dan kesungguhan untuk menjaga kedaulatan negara kita di wilayah perbatasan.

“Kalian akan menjadi garda terdepan dalam memastikan keamanan dan keutuhan NKRI. Kami semua keluarga besar Kodam Iskandar Muda merasa bangga dan mendukung penuh keberangkatan Satgas ini.” sebutnya.

Baca Juga  Presiden Buka Kongres PWI dari Istana Negara

Pangdam menambahkan, Satgas Pamtas RI-PNG Kewilayahan memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan NKRI. Diharap seluruh personel dapat melaksanakan tugas dengan baik, senantiasa waspada, serta menjaga nama baik satuan.

“Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kalian dalam setiap langkah,” tuturnya.

Pada kesempatan tersebut, Pangdam mengajak seluruh peserta untuk memanjatkan doa. Agar Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan, kesehatan, kekuatan, dan keselamatan bagi para prajurit yang akan bertugas.[ril | Antoedy]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *