Catatan: Iranda Novandi
ISLAM itu indah dan rahmat bagi semua umat. Begitulah gambaran kuat yang terpancar dari masjid-masjid yang ada di Aceh. Masjid tidak semata-mata menjadi pusat ibadah, namun juga menjadi pusat pendidikan sekaligus sebagai pusat distinasi wisata.
Kehadiran Masjid Agung Sultan Jeumpa di Kabupaten Bireuen, menjadi cerminan kuat apa yang diungkapkan pada kalimat pembuka di atas dari tulisan ini. Masjid yang dulunya bernama Masjid Agung Bireuen yang cikal bakalnya didirikan pada 1965.
Masjid yang memiliki tiga kubah ini telah berulang kali dilakukan renovasi dan pada 2015 masjid Agung Bireuen berganti nama menjadi Masjid Agung Sultan Jeumpa. Pergantian nama ini bukan serta merta begitu saja, namun dilakukan lewat seminar yang melibatkan banyak pihak.
Masjid yang didirikan di atas tanah yang cukup luas mencapai 2 hektare tersebut, memiliki dua bagian bangunan yang menyata. Di bagian dalam memiliki luas 50×30 meter, sedangkan bagian luarnya mencapai 60×50 meter.
Pada renovasi besar-besaran 2016, setahun pasca nama masjid tersebut diganti, keagungan masjid ini semakin terlihat megah. Dimana, lantai masjid diganti marmer yang didatangkan khusus dari Turki. Bagian plafon dan dinding serta kubah yang dihiasi dengan kaligrafi indah yang dilukis oleh ahli kaligrafi khusus didatangkan dari Cirebon, Jawa Barat.
Dengan keindahan yang semakin terlihat ini, masjid ini menjadi salah satu tujuan distinasi wisata religi di Kabupaten Bireun. Banyak orang yang berdatangan ke daerah yang berjuluk “Kota Juang” tersebut, pasti menyempatkan untuk singgah dan shalat di masjid yang terletak di jalan Bireuen-Takengon tersebut.
Melengkapi fungsinya, masjid sebagai pusat pendidikan di bagian belakang masjid terdapat ruang kegiatan remaja masjid, ruang pustaka, kantor, dan satu ruang istirahat para imam saat shalat Jumat atau shalat lima waktu.
Masih di bagian belakang, untuk melengkapi masjid sebagai pusat pendidikan, maka pada 2000 dibangun bangunan berlantai dua yang dipergunakan sebagai tempat mahad Alquran.
Selain itu terdapat juga TK/TPA di bawah Yayasan Mahad Alquran dan ada juga satu Taman Kanak-kanaK (TK) Raudhatul Ilmi, Yayasan Raudhatul Ilmi. Masjid Agung Sultan Jeumpa ini memang memiliki daya tarik untuk selalu dikunjungi. Karenanya, bagi para pembaca halaman7.com yang berjalan-jalan ke Bireuen, pastikan anda untuk singgah dan shalat di masjid ini. Nantinya, anda akan merasakan sensasi yang mendalam yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Bagaimana, anda ingin mencobanya?. Ayo, pastikan anda berkunjung ke Bireuen dan shalat di Masjid Agung Sultan Jeumpa ini. Terlebih saat bulan Ramadhan seperti sekarang ini.[]