halaman7.com – Langsa: UPTD Puskesmas Langsa Barat, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Gampong Seuriget, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa menggelar aksi bersih bersih gotong royong di Dusun Malahayati Seuriget, Jumat 20 Juni 2025.
Gotong royong ini juga sebagai rangkaian Peringatan ASEAN Dengue Day 2025, Kawal Komitmen Nol Kematian Akibat Dengue.
Sebagaimana diketahui, Hari Dengue ASEAN atau ASEAN Dengue Day (ADD) yang jatuh pada 15 Juni setiap tahunnya. Diperingati negara-negara anggota ASEAN sebagai bagian upaya pengendalian dengue meliputi pencegahan, penanggulangan, dan tatalaksana, guna menekan angka kejadian dan kematian akibat dengue.
Hal itu sebagai bagian upaya pengendalian dengue yang meliputi pencegahan, penanggulangan, dan tatalaksana, guna menekan angka kejadian dan kematian akibat dengue.
Kementerian Kesehatan mencatat 56.269 kasus yang tersebar di 456 kabupaten/kota di 34 provinsi, dengan kematian sebanyak 250 kasus yang terjadi di 123 kabupaten/kota di 24 provinsi pada tahun 2025.
Untuk itu maka disadari pentingnya sebuah penguatan peran tenaga kesehatan sebagai ujung tombak pelayanan dan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat dalam memerangi DBD ini.
Indonesia merupakan negara endemik dengue dengan kasus dengue tertinggi di Asia.
Pj Geuchik Seuriget, Eddyanto SST disela sela gotong royong tersebut mengucapkan terimakasih atas terlaksananya kegiatan ini.
“Terimakasih kepada UPTD Puskesmas Langsa Darat, Dinas Kesehatan Kota Langsa ( Bid P2P) , Perangkat Gampong Seuriget, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Tuha Peut dan Para Kadus serta seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam rangkaian Peringatan ASEAN Dengue Day 2025, Kawal Komitmen Nol Kematian Akibat Dengue,” ucapnya.
Lanjutnya, gotong royong ini tidak hanya sebagai seremonial belaka namun harus terus berlanjut dan tentunya partisipasi aktif masyarakat sangat diharapkan .
“Mari bersama sama kita lakukan PSN Pemberantasan Sarang Nyamuk dan jentik serta kemampuan tenaga kesehatan dalam pemberdayaan masyarakat khususnya di Gampong Seuriget melalui gerakan-gerakan seperti 3M Plus dan 1 Rumah 1 Jumantik (1R1J) perlu ditingkatkan,” harap Pj Geuchik .[Antoedy]
