Masjid Al Muttaqin Simpang Balek Sediakan Air Hangat untuk Wudhu

Masjid Al Muttaqin Simpang Balek.[FOTO: h7 - andinova]

KABUPATEN Bener Meriah merupakan salah satu kabupaten di Aceh yang berada di kawasan pergunungan dengan cuaca yang dingin.

Suhu rata-rata di Bener Meriah berkisar 16-25 derajat Celsius. Dalam beraktivitas juga masyarakat biasa menggunakan jaket atau baju hangat, guna menjaga suhu tubuh bisa tetap stabil.

Tapi untuk urusan ibadah tak perlu dikawatirkan di daerah ini. Bagi para pendatang yang tak tahan dengan kondisi air yang dingin, jika ingin beribadahmenunaikan shlat lima waktu di Masjid Al Muttaqin, Simpang Balek, Kecamatan Wih Pesam, tak perlu takut dengan air yang dingin.

Pasalnya Masjid Al Muttaqin yang terletak di pusat Kota Simpang Balek ini menyediakan air hangat bahkan cenderung panas untuk para jemaah yang ingin berwudhu.

Halaman Masjid Al Muttaqin Simpang Balek.[FOTO: h7 – andinova]
Air hangat atau air panas ini bersumber dari mata air panas atau hot springs yang langsung dialirkan dari sumber mata air geothermal (panas bumi). Air hangat ini mengalir ke semua keran yang ada di masjid tersebut, mulai dari tempat wudhu hingga ke WC masjid yang juga sangat bersih serta bak penampungan air yang tersedia disana.

Mata air panas ini menjadi satu keistimewaan yang berada di masjid yang dibangun dari tanah wakaf H Syiah Kuala, Masjid yang terletak di kaki Gunung Merapi Burni Telong ini, tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang kedaerah penghasil kopi arabika dan buah alpukat ini.

Aliran air panas ini mulai di manmaaftkan warga sejak 2011 yang alirannya ke lingkungan masjid dilakukan secara swadaya masyarakat setempat.

Masjid Al-Muttaqin ini sendiri dibangun pada 1980 dan diresmikan pada 25 Desember 1991 oleh Gubernur Aceh, Prof Dr Ibrahim Hasan MBA. Masjid tersebut memiliki luas tanah 4.637 m2 dan luas bangunan 40×25 m.

Baca Juga  Arahan Dandim Aceh Timur

tempat wudhu di Masjid Al Muttaqin Simpang Balek.[FOTO: h7 – andinova]
Tentu tersedianya air hangat atau panas ini menjadi sensasi tersendiri bagi warga, terutama para pendatang yang datang dari bebrbagai daerah, khususnya daerah Aceh lainnya yang berada dikawasan pesisir dan terkenal dengan hawa panasnya.

Nah. Bagi anda yang belum penah merasakan sensasi kehangatan air dari gunung berapi ini, tak salah untuk singgah dan berimabah di masjid ini, jika berkunjung ke Bener Meriah atau Aceh Tengah.

Air hangat, ibadah semangat, hati tentram.[andinova]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *