halaman7.com – Aceh Timur: Masyarakat Aceh Timur menggelar zikir dan doa bersama, dalam mengenang 18 tahun tsunami yang melanda Aceh. Zikir dan doa itu dirangkai dengan safari subuh di Masjid Babul Jannah, Blang Glumpang, Idi Rayeuk, Minggu 25 Desember 2022.
Zikir dan doa bersama ini diikuti ratusan jemaan. Termasuk para ulama Aceh. Seperti Abu Keude Dua; Abati Aramiah, Tgk H Muchtar Ibrahim serta pimpinan Dayah Raudhatul Falah Assamadiyah, Abi Ummi.
Hadir juga dalam kegiatan itu, Komandan Kodim (Dandim) Aceh Timur, Letkol Inf Agus Al Fauzi bersama jajarannya. Seperti Pasi Ter Kodim, Lettu Inf Syahrial beserta Danramil dan Muspika Idi Rayeuk.
Zikir dan doa bersama kepada para syuhada dan korban tsunami Aceh dipimpin Abu Keude Dua dan diakhiri dengan tausyiah dari Abati Aramiah, Tgk H Muchtar Ibrahim.
Dandim menyampaikan dirinya bahagia dan bersyukur dapat bertatap muka bersama masyarakat Aceh Timur. Khususnya warga Blang Geulumpang. Ini merupakan rahmat Allah SWT kepada semua dalam menjalin ikatan silaturahmi dan ukhuwah islamiah.
Tgk H Muchtar Ibrahim dalam tausyiahnya menyampaikan dengan adanya musibah tsunami menimpa masyarakat Aceh beberapa tahun lalu. Mari semuanya lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Introspeksi akan diri kita, tidak takabur akan kekuasaan Allah. Jauhkan diri dari hal hal maksiat,” ingat Abati Aramiah.
Dikatakan, semoga dengan adanya kegiatan Safari subuh yang diselenggarakan Pemkab Aceh Timur bersama unsur Forkopimda dan para ulama dapat meningkatkan syiar Islam dan ukuwah Islamiah di seluruh wilayah, khususnya di Kabupaten Aceh Timur.[Antoedy]


















