halaman7.com – Langsa: Seorang wanita lanjut usia, Crn (65 tahun) dilarikan ke RSUD Langsa, mengalami kritis setelah menjadi korban perampokan dan penganiayaan d irumahnya, di Dusun Pendidikan Gampong Timbang Langsa, Kecamatan Langsa Baro, Sabtu 18 Mei 2024.
Informasi dihimpun media, kejadian awalnya diketahui saksi PA (28 tahun) yang juga anak dari korban. Saat itu sekitar pukul 05.30 WIB saksi pulang ke rumah dari tempat bekerja dan memanggil korban karena pintu rumah terkunci dari dalam.
Karena tidak ada jawaban, saksi masuk dari pintu belakang dan langsung menuju ke kamar korban yang berada di bagian belakang. Saksi temukan korban dalam keadaan tidak sadarkan diri dan mengeluarkan darah di bagian wajah.
Saksi dengan panik meminta tolong kepada warga sekitar dan kemudian membawa korban ke RSUD Langsa untuk mendapat perawatan medis.
Kondisi korban mengalami luka sobek di dagu, lebam dibagian kepala sebelah kiri, luka robek di tangan sebelah kiri dan lebam dibagian dada sebelah kiri
Humas RSUD Langsa, Arwinsyah SKM menyampaikan pihaknya di ruang IGD ada menerima seorang pasien wanita lansia itu yang diduga korban penganiayaan.
Pasien sudah ditangani dan saat ini dirawat di ICU. Saran dari DPJP, pasien untuk dirujuk,” jelasnya.
Pasien Crn ini mengalami memar pada bagian wajah, bahu dan kaki kanan patah diduga dianiaya dengan benda tumpul.[ril | Antoedy]