Objek Wisata Brayeun Masih Ada Seperti Adanya

Objek wisata alam Brayeun di Aceh Besar.[FOTO: h7 - andinova]

Catatan: Iranda Novandi

OBJEK wisata alam, Brayeun di Kecamatan Leupung, Aceh Besar masih menggeliat, namun dalam kondisi apa adanya. Kawasan wisata yang terletak di lembah ini masih menjadi incaran para wisatawan lokal (Aceh).

Brayeun terletak sekitar 20 km dari pusat kota Banda Aceh menuju lintas Barat-Selatan Aceh. Tempatnya sejuk dan nyaman, karena diselemuti hutan dengan hamparan danau buatan (bendungan) yang airnya nan sejuk.

Dari pusat Kota Banda Aceh ke arah Lintas Barat Selatan Aceh, yang bisa ditempuh dalam perjalan sekitar 30-45 menit, sesampai di Depan Mapolsek Leupung, kita berbelok ke arah kiri. Ada pentunjuk yang tertera di pinggir jalan, guna memandu kita menuju lokasi tersebut.

Dari depan Mapolsek Leupung, menuju objek wisata alam ini, hanya sekitar 2,5 km. biaya masuknya juga sangat bersahabat, hanya Rp5.000 perorang yang dipungut sekitar 300 meter sebelum sampai ke titik utama objek wisata Brayeun ini.

Selain biaya masuk, para pengunjung juga dikenakan biaya parker kenderaan, baik roda dua maupun roda empat, yang tarifnya pun masih sangat bersahabat, Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk kenderaan roda empat.

Bila berkunjung kesini para wisatawan dimanjakan dengan kondisi alam yang asri. Bukan saja, bisa menikmati kesejukan alam, para wisatawan bisa mandi di bendungan dengan air sejuk yang berasal dari mata air alami (pergunungan).

Mandi dengan keluarga atau teman-teman menjadi satu sensasi yang bisa menghilangkan penat. Para pengunjung bisa menyewa boat karet, selama mandi disana, cukup merogoh kocek Rp40 ribu per boat.

Pengelola menyediakan sewa ban dalam bebas untuk mandi-mandi.[FOTO: h7 - andinova]
Pengelola menyediakan sewa ban dalam bebas untuk mandi-mandi.[FOTO: h7 – andinova]
Atau bagi yang mau mandi dengan ban dalam bekas atau mainan bebek-bebekan, pengunjung cukup merogoh Rp10 ribu. Masa pakainyapun sepuasnya, selama kita masih mau mandi dan berendam di air nan sejuk itu.
Baca Juga  Yon C Pelopor Satbrimob Bantu Warga Terkena Banjir Trumon

Disini juga tersedia Gazebo (Jambo) yang bisa digunakan wisatawan dengan gratis. Namun dengan catatan harus membeli makanan di kedai-kedai yang ada disekitra jambo dengan jumlah tertentu.

“Saya sudah berulang kali kemari, jika berlibur ke Banda Aceh, kami dengan keluarga selalu menyempatkan diri berlibur kesini (Brayeun),” ujar Wen Stelco, seorang warga Aceh Tengah yang dijumpai di lokasi pemandian Breyuen, akhir pekan lalu.

Stelco yang juga ketua Arisan Ikatan Alumni (IKA) 93 SMAN Pegasing, Aceh Tengah bersama 30-an teman-temannya, melakukan arisan bulanan di Breyeun. Sekaligus menikmati suasana berbeda, jika selama ini hanya dilakukan di seputaran Aceh Tengah dan Bener Meriah saja.

Cerita Duka

Bendungan dan sungai Brayeuen, pernah mengalami cerita duka pada Agustus 2022 lalu. Dimana, sejumlah santri di Aceh Besar sempat terseret air bah yang muncul dari kaki gunung sekitar dan menyapu objek wisata tersebut.

Dari lima orang santri yang terseret arus banjir bandang, yang diawali hujan deras pada saat itu, empat orang ditemukan meinggal dunia dan satu ditemukan dalam kondisi selamat.

Paska kejadian itu, objek wisata Brayeun seperti mati suri, ditinggal para wisatawan. Namun, kini Brayeun mulai mengeliat kembali, dengan minimnya sarana pendukung. Akses jalan menuju kesana masih kecil dan tak semuanya beraspal dengan baik.

Disamping itu, sarana pendukung wisata juga masih sangat kurang. Peran pemerintah daerah dan pengelola kirannya masih sangat dibutuhkan. Mengingat Brayeun adalah satu satu objek wisata terbaik di Aceh Besar. Rugi besar jika objek wisata ini diabaikan begitu saja, sebab ini bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) bagi Aceh Besar.

Semoga saja, ke depan Brayeun makin berbenah dengan keterlibatan perpaduan pemerintah dan kalangan swasta. Sehingga objek wisata pemandian Brayeun bisa ditata dengan baik, layaknya objek wisata yang lebih standar, guna mengundang daya tarik wisatawan, tidak saja lokal tapi juga mancanegera.[halaman7.com]

Baca Juga  Sat Brimob Kompi 2 Salurkan Sembako ke Warga Pulau Pesisir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *