Lawan Covid-19, Masyarakat Diminta Qunut Nazilah

halaman7.com – Banda Aceh: Tim Siaga Bersama Penanganan Covid-19 menyerukan masyarakat meningkatkan ibadah shalat berjamaah. Membaca Qunut Nazilah selesai shalat.

Selain itu warga juga dua harapkan bisa menjaga kebersihan masjid dan musala. Menggulung karpet, dan membawa sajadah atau mukena sendiri saat ke tempat ibadah.

Sedangkan bagi pemilik Warung Kopi (warkop), café, restoran, dan usaha lainnya. Untuk menyediakan hand sanitizer dan thermal detector. Ini sebagai bentuk antisipasi penyeberan virus corona yang sedang mewabah di Indonesia.

Begitulah sebagian isi dari seruan bersama yang dikeluarkan Tim Siaga Bersama Penanganan Covid-19 Banda Aceh, Rabu 18 Maret 2020.

Seruan ini ditandatangani langsung delapan unsur pimpinan daerah. Yakni Walikota, Ketua DPRK, Kapolresta, Dandim 0101/BS, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Mahkamah Syariah, dan Ketua MPU.

Walikota Banda Aceh Aminullah Usman, mengatakan, ada sembilan item seruan yang dikeluarkan. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat kota dalam rangka mencegah penyebaran virus corona. Termasuk seruan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih melalui cuci tangan sebelum/sesudah beraktifitas.

“Intinya kita mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif mengantisipasi penyebaran Covid-19. Diminta tetap tenang dan waspada,” kata Aminullah.

Dikatakan, imbauan ini telah di sosialisasikan melalui media-media dan ditempel di tempat-tempat umum serta fasilitas publik lainnya. Diharap semua pihak dapat mengindahkan seruan ini demi kemaslahatan bersama. Yng paling penting perlu dukungan maksimal dari masyarakat.

Dalam seruan itu juga diminta masyarakat berpartisipasi aktif mengantisipasi penyebaran Virus Covid-19. Selalu bersikap tenang, dan waspada. Menghindari keramaian dan menjaga jarak berinteraksi antarsesama minimal jarak satu meter.

Bagi yang berpegian diharapkan menggunakan masker jika batuk, pilek/flu. Saat berada di area infeksius seperti rumah sakit atau saat di keramaian.

Baca Juga  Muktamar Muhammadiyah Ditunda

Memantau lingkungan sekitar terhadap orang yang mengalami demam, batuk, sesak nafas, dan yang ada riwayat kembali dari negara endemis.

Masyarakat juga diminta untuk mematuhi UU yang berlaku. Dengan tidak menyebarkan berita hoaks, tidak menimbun dan menaikkan harga bahan pokok dan barang penting. Seperti masker, hand sanitizer, dan thermal detector.[andinova | red 01]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *