halaman7.com – Kutacane: Setelah melakukan kegiatan penyemprotan desinfektan di kawasan Kota Kutacne, PMI Cabang Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) bersama Dinas Kesahatan melalui Puskesmas (PKM) Naga Timbul terus melakukan aksi penghadangan masuknya wabah Covid 19 di Bumi Sepakat Segenep.
Kali ini, Rabu 1 April 2020, kegiatan yang melibatkan puluhan relawan PMI beserta jajaran PKM Naga Timbul menyisir sejumlah sarana umum di daerah pedalaman aceh tenggara tepatnya di Kecamata Leuser.
Tak juh berbeda seperti aksi dan kegiatan sebelumnya, kegiatan didaerah pedalaman yakni di Desa Sepakat, Naga Timbul, Sade Ate dan beberapa desa lainnya, relawan PMI bersama tim kesehatan dari puskesmas juga melakukan penyemprotan disenfektan, pemasagan baliho, stiker dan melakukan himbauan serta ajakan kepada masyarakat pedalaman untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan pola hidup sehat.
Pada kesempatan ini, petugas PKM Naga Timbul bersama relawan juga melakukan dan memperagakan tatacara cuci tangan yang benar kepada warga aceh tenggra yang berdomisi diperbatasan kutacane-Tanah Karo tersebut.
Sarana umum yang dilakukan penyempeotan desinfektan tersebut diantaranya, ruangan sekolah, setiap warung kopi yang berada dibeberapa desa, serta loksi lesehan warga lainya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tenggara, H Zainudin SKM MKes kepada halaman7.com mengatakan pihaknya saat ini tengah berupaya maksimal untuk melakukan berbagai jenis kegiatan preventif dalam rangka menghambat masuknya Covid 19 ke Bumi Sepakat Segenep.
“Tentunya hal ini tidak terlepas dari puskesms sebagaibujung tombak layanan di masyarakat, dan upaya-upaya pencegahan ini serta deteksi dini terhadap Covid19 ini juga kita berupaya maksimal bersama tim gugus covid kabupaten,” sebut Kadiskes.
Sementara itu, Ketua PMI Cabang Aceh Tenggara, dr Buyamin SpPD menuturkan, bahwa organisasi kemanusiaan dibawah pimpinnya akan berupaya maksimal untuk bisa berbuat bagi masyarakat.
“Untuk aksi kemanusiaan ini, akan terus kita lakukan di Bumi Sepakat Segenep secara terorganisir dan terstruktur, dan kali ini kita lakukan didaerah pedalaman,” sebut sang dokter.[rimbe]