halaman7.com – Lhokseumawe: Bupati Aceh Tamiang, Mursil dan Gayo Lues, M Amru menjumpai Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Sumirating Baskoro, Senin 21 September 2020. Keduanya membahas pembangunan jalan antar dua kabupaten tersebut.
Bupati Mursil menyampaikan, masyarakat yang berada di Kampung Kaloy (Aceh Tamiang) dan Kampung Lesten (Gayo Lues) sangat mendukung pembangunan jalan yang menghubungkan kedua daerah bertetangga ini.
Terlebih lagi, pembangunan jalan tembus ini sudah sangat didamba-damba masyarakat setempat. Gayo Lues ini di Aceh, tapi tidak ada akses jalan langsung jika mau kesana. Jalan yang bisa dilalui haruslah melewati Medan Sumatera Utara yang jarak tempuhnya memakan waktu yang panjang.
“Jika dari wilayah Aceh, kita bisa melewatinya melalui Aceh Tengah. Namun, kendalanya juga sama yaitu pada jarak tempuh yang jauh dan panjang,” ujar Mursil.
Tapi jika jalan tembus dua kabupaten ini bisa direalisasikan pada titik akses yang dimaksud. Maka jarak inilah satu-satunya dengan jalur terpendek dengan waktu tempuh yang relatif lebih singkat.
“Apalagi jika nanti jalan tol Binjai-Langsa telah rampung. Maka kendala-kendala tersebut akan semakin minim. Kita telah melakukan konsultasi publik, Insha Allah 2022 Tol tersebut akan segera dibangun,” tambah Bupati Mursil.
Menurut Mursil, ini langkah yang sangat tepat jika jalan tembus dibangun dititik akses tersebut. Disamping akan banyak kemudahan dan manfaat yang berdampak langsung kepada masyarakat. Di sisi lain adanya keuntungan yang akan dirasakan kabupaten yaitu pada sektor pembangunan ekonomi daerah.
“Apalagi di Kabupaten Aceh Tamiang, saya berharap pengembangannya lebih kepada potensi pariwisata. Apalagi wilayah hulu, merupakah wilayah yang sangat potensial untuk dijadikan primadona wisata,” ujar Mursil.
Ini memang sudah menjadi target Pemkab Aceh Tamiang untuk mengembangkan sektor pariwisata. Nanti, dengan terbukanya beberapa akses jalan, jalur-jalur wisata yang masih sulit dilalui akan mudah dilewati.
Jalan Sangat Penting
Hal serupa juga disampaikan Bupati Gayo Lues, M Amru. Menurutnya pembukaan jalan bagi kabupatennya sangatlah penting. Karena sebagai jalur terdekat untuk membawa hasil sumber alam Gayo Lues keluar dari daerahnya.
Dalam audiensi ini, bupati kedua wilayah berharap usulan rencana pembangunan jalan sebagai jalur transportasi dan urat nadi bagi masyarakat setempat segera direalisasi. Hingga dapat dilaksanakan pada program Karya Bhakti TNI di 2021 mendatang.
Dukung Sepenuhnya
Mendengar pemaparan bupati kedua wilayah ini. Danrem Lilawangsa Kolonel Inf Sumirating Baskoro mengatakan semoga usulan rencana pembangunan jalan ini bisa terwujud. Nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di dua wilayah.
“Saya akan mendukung sepenuhnya. Melalui Program Karya Bhakti dan mudah-mudahan dapat terealisasi di 2021 mendatang,” ungkap Danrem.
Kedua bupati juga menyerahkan DED (Detail Engineering Design) kepada Danrem. Usai bertemu Danrem, kedua bupati bertolak ke Banda Aceh guna menjumpai Pangdam IM untuk menyampaikan hal yang sama.[Antoedy]
Respon (1)