IAIN Langsa Lahirkan 410 Sarjana Baru

Di tengah Pandemi

halaman7.com Langsa: Untuk pertama kalinya, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Selasa 27 Oktober 2020 melaksanakan wisuda secara Dalam Jaringan (Daring) yang berlangsung di aula Labiratorium kampus setempat.

Pada wisuda tersebut, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama RI Prof Dr Suyitno MAg menyampaikan orasi ilimiah. Bertajuk ‘Kerativitas Ditengah Pandemi Untuk Mewujudkan Sarjana Penggerak Masyarakat secara virtual’.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembagan Kelembagaan Dr H Muhammad Suhaili Sufyan MA dalam laporannya menyebutkan, wisuda online ini diikuti 410 peserta. Terdiri dari Prodi PAI 49 orang, Prodi Bahasa Arab 14 orang, Prodi Pendidikan Matematika 34 orang.

Lalu, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris 33 orang, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 12 orang. Prodi Pendidikan Islam Anak Usia Dini 11 orang. Prodi Hukum Ekonomi Syariah 38 orang, Prodi Hukum Keluarga Islam 19 orang.

Selanjutnya, Prodi Hukum Tatanegara Islam 14 orang. Prodi Hukum Pidana Islam 8 orang, Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam 17 orang. Prodi Bimbingan dan Konseling Islam 44 orang, Prodi  Ilmu Al-Quran dan Tafsir 17 orang, Prodi  Perbankan Syariah 79 orang, dan Prodi Ekonomi Syariah 4 orang.

Sementara untuk program Magister terdiri dari, Prodi Hukum Ekonomi Syariah 3 orang. Prodi Hukum Keluarga Islam 2 orang dan Prodi Pendidikan Agama Islam 12 orang.

Rektor IAIN Langsa Dr H Basri MA mengatakan, momen wisuda merupakan suatu yang ditunggu-tunggu. Karena sebagai bukti capaian pendidikan yang menjadi sejarah dalam kehidupan seseorang.

Bagi IAIN Langsa, Prosesi wisuda kali ini secara Virtual ini merupakan momen terbaik. Karena dapat menunjukkan peran Perguruan Tinggi yang tiada henti dalam kondisi apapun, termasuk kondisi Covid-19.

Baca Juga  Mahasiswa IAIN Langsa Ikuti Latihan Karya Ilmiah

“Ini berarti IAIN Langsa sebagai Institusi Pendidikan Tinggi Tetap melaksanakan Tridarma Perguruan Tinggi. Dalam melahirkan sarjana yang merupakan generasi bangsa yang akan berkontribusi dalam pembangunan masyarakat dan bangsa di masa depan,” jelas Rektor.

Lebih lanjut Rektor mengatakan, Wisuda virtual ini tentu menimbulkan ketidakpuasan bagi wisudawan dan keluarganya. Sebab tidak dapat merasakan suasana wisuda sebagaimana biasa. Sekalipun demikian setidaknya momen ini menjadi sejarah penting dalam perjalanan hidup yang memberi arti tersendiri bagi orang yang beriman, tentu akan bermuhasabah

“Menjadi hamba Allah yang selalu melakukan introspeksi dan evaluasi terhadap diri sendiri. Untuk mengambil hikmah terhadap suasana ini. Dapat meningkatkan amal serta kualitas iman kita kepada Allah Subhana Wata’ala,” tandas Rektor.

Wisuda Perdana Program Magister

IAIN Langsa juga mencatat sejarah baru. Karena telah dapat mewisuda Mahasiswa Magister (S2) artinya IAIN Langsa telah sukses menyelenggarakan Pendidikan Pasca Sarjana. Tentu ini merupakan sebuah prestasi akademik yang diperoleh dari sebuah perjuangan Panjang.

Dengan lulusan Magister ini lembaga telah memberi kontribusi yang lebih berkualitas di bidang pendidikan dan keagamaan kepada masyarakat dan negara untuk pembangunan peradaban umat.

Diharapkan kepada para sarjana jangan berhenti untuk belajar. Lanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya, S2 dan S3. Bila tidak menempuh pendidikan formal, belajar secara non formal. Sebab ilmu sangat berguna untuk masa depan saudara para sarjana.[habib | red 01]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *