Aceh Kembali Berduka, Ulama Kharismatik Tgk Daud Zamzami Telah Tiada

halaman7.com  Banda Aceh: Innalillahi Wainna ilahi rajiun. Aceh kembali berduka. Seorang ulama kharismatik dan juga Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Tgk Muhammad Daud Zamzami telah berpulang ke Rahmattullah.

Abu Muhammad Daud Zamzami meninggal pada Selasa, 16 Maret 2021 sekira pukul 09.45 WIB.

Almarhum meninggal dunia di kediamannya, komplek Dayah Riyadhusshalihin, Gampong Ateuk Anggok, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.

Tgk Muhammad Daud Zamzami lahir pada 1935, di Desa Bada, Lambaro Kafe, Aceh Besar, pada Juni 2020 dikukuhkan menjadi ketua MPU Aceh yang terpilih secara aklamasi. Almarhum merupakan putra dari pasangan Teungku Zamzami bin Teungku Cut Dalam dengan Zainabah.

Masa kecil, Abu Daud Zamzami menuntut ilmu di Dayah Lam Seunong, Kuta Baro, Aceh Besar. Dayah ini dipimpin Teungku Krueng Kalee.

Almarhum juga sempat menempa ilmu di Dayah Darussalam, pimpinan Tgk H Muda Waly, di Labuhan Haji, Aceh Selatan. Disini almarhum belajar ilmu seperti ilmu Bayan, Nahwu, Sharaf, Fiqh dan mantiq pada tingkat Tsanawiyah dan hingga  pada Aliyah.

Abu Daud belajar di Dayah Darussalam ini selama lebih kurang tujuh tahun sejak, 1953-1960. Almarhum terkenal dengan kedalaman ilmu dalam bidang ilmu Fiqh, Ushul Fiqh, Mantiq, Nahu, tasawwuf dan ilmu tarekat Alhaddadiyah.

Berbekal hasil pendidikan dari dayah Darussalam, almarhum mengajar di Dayah Ulee Titi membantu Abu Ishaq selama dua tahun. Kemudian ia pindah ke Kampung Lam Ateuk Anggok untuk menghidupkan kembali dayah tradisional yang bernama Dayah Riyadhus Shalihin pada 1960.

Dayah Riyadhus Shalihin sendiri merupakan Dayah yang sebelumnya sudah didirikan Tgk Mahyuddin (kakek dari Ibu Abu Daud Zamzami) pada 1905. Abu Daud merupakan pimpinan ketiga. Sebelumnya dipimpin Tgk Daud Rabeue.[andinova | red 01]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *