Catatan: Eddyanto SST
KAMIS, 3 Juni 2021 kemarin, ikhtiar itu dimulai dalam skala besar. Ya, suntik vaksinasi Covid-19 (vaksin sinovac) digelar serentak secara massal di seluruh kabupaten /kota di Aceh. Dalam upaya memutus mata ranta virus corona Covid-19.
Harapannya, dengan vaksinasi massal ini, akan tercipta herd comunity atau kekebalan kelompok dalam menghempang musuh yang tak tampak mata ini.
Akan ikhtiar bersama ini, Walikota Langsa Usman Abdullah beserta jajaran Forkopimda terjun langsung ke UPT Puskesmas Langsa Barat. Menyaksikan sekaligus memberikan spirit atau semangat kepada warganya. Terutama para lanjut usia (Lansia) yang memang diprioritaskan dalam vaksinasi masaal ini.
“Mudah mudahan, ikhtiar kita bersama ini diridhai Allah SWT dan virus corona yang telah menjadi pandemi dunia ini segera sirna. Kita dapat beraktifitas kembali dengan normal,” harap Walikota yang akrab disapa Toke Seum ini.
Cara Tersendiri
Sementara itu Komandan Kodim (Dandim) Aceh Timur Letnan Kolonel Czi Hasanul Arifin Siregar, memiliki cara tersendiri mengajak masyarakat di wilayah Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur untuk turut menyukseskan ikhtiar bersama ini.
Salah satu cara ikhtiar agar masyarakat tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tersebut. Yakni dengan menyerukan “Ayo!!! Sukseskan Vaksinasi Massal Covid-19” melalui jejaring sosial .
Juga langkah lain yang dianggap efektif adalah sosialisasi langsung para Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan personel Koramil jajaran Kodim Aceh Timur.
Dalam bincang serius tapi santai, Jumat 4 Juni 2021, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar menyampaikan, vaksinasi massal ini merupakan salah satu program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Digelar Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat sejak 3 Juni kemarin hingga 7 Juni 2021 mendatang.
Ambil Bagian
Karenanya, setiap masyarakat harus mengambil bagian dan peran dalam menyukseskan vaksinasi ini. Terutama di Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur yang merupakan teritorial Kodim Aceh Timur.
Sebagai bentuk dukungan kepada program pemerintah tersebut, saya mengajak masyarakat melalui jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram dan lainnya ikut aktif mensosialisasikan vaksinasi massal ini.
Pemanfaatan media sosial, jejaring sosial dunia maya ini bukanlah keniscayaan. Karena keberadaannya dinilai sangat efrktif dan berdampak besar. Dalam mengedukasi masyarakat terutama kaum muda milenial.
Selain itu, tegas pria yang gagah dan ramah senyum ini, Ia juga telah memerintahkan para personel Koramil jajaran, para Babinsa untuk turun langsung ke desa-desa. Mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pelaksanaan vaksinasi massal ini.
Selain itu, kepatuhan dan disiplin dalam penerapan Protkes Covid-19 harus terus dilakukan dalam setiap aktivitas. Terutama saat beraktivitas di luar rumah. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Jangan Percaya Hoaks
Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar juga mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai berita hoaks terkait vaksin Covid-19 yang banyak beredar di media sosial. Berharap kepedulian masyarakat untuk menyukseskan segala upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 ini
“Mari bersama-sama kita menyukseskan program vaksinasi ini. Sehingga laju penyebarannya dapat dicegah dan ditekan. Kita tetap dapat produktif beraktivitas di tengah pandemi ini,” ajaknya seraya semoga dengan ikhtiar bersama, dukungan semua pihak, dapat mewujudkan Indonesia sehat, bebas Covid-19. Semoga.[halaman7.com]
