halaman7.com – Sabang: Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Sabang bersinergi dengan Kodim Sabang, bahu membahu mensukseskan program pemerintah mencegah penyebaran virus Covid-19 dengan melaksanakan serbuan vaksinasi TNI di Kota Sabang, Minggu 25 Juli 2021.
Sampai dengan hari ini telah digelar beberapa kali serbuan vaksinasi Covid-19 TNI dan telah berhasil memberikan vaksinasi kepada 1.372 warga masyarakat kota Sabang.
Danlanal Sabang, Kolonel Laut (P) Ardhi Sunaryo mengatakan, vaksinasi massal ini sebagai tindak lanjut perintah Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, dalam rangka serbuan vaksinasi Covid-19 TNI di wilayah 34 Provinsi secara serentak tanggal 24 -25 Juli 2021.
Serbuan vaksinasi ini adalah kelanjutan dari Serbuan vaksinasi Covid-19 TNI di Kota Sabang. Dimana kemarin dilaksanakan di Rumah Sakit TNI AL J Lilipory Lanal Sabang.
Untuk pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan di Jalan Perdagangan, Kuta Barat, Kecamatan Sukakarya tepatnya di halaman parkir pasar Kasimurah tesebut dengan sasaran 100 orang.
Menurutnya, serbuan vaksinasi Covid-19 TNI ini akan terus dilaksanakan untuk warga masyarakat yang telah di vaksinasi ke-1 di beberapa lokasi yang lalu. Selanjutnya dilaksanakan vaksinasi ke -2 sesuai waktu dan lokasi telah ditentukan.
“Secara keseluruhan hingga saat ini jumlah tervaksin 1.372 orang. Tahap I adalah 1.155 orang dan tervaksin tahap 2 adalah 217 orang” sebut Danlanal.
Dandim Sabang, Letkol Czi Istiyarto mengatakan, animo masyarakat untuk mengikuti vaksinasi di kota Sabang meningkat. Dimana masyarakat dari berbagai gampong (desa), terus berdatangan ke lakasi pelaksanaan vaksinasi massal.
TNI secara umum siap membantu secara bersama-sama selalu mengajak warga masyarakat. Terpenting bagaimana memberikan akses yang mudah kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi.
Kegiatan vaksinasi massal ini juga bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan adanya peningkatan imunitas bersama. Sehingga diharapkan bisa bebas dari Covit-19.[M Munthe]
