Bukan Hanya Seumadam, Atim dan BM juga Longsor

halaman7.com  Banda Aceh: Sejumlah kawasan di Aceh dilanda longsor hebat. Hingga menghambat akvitas. Memutuskan transportasi antar provinsi dan kabupaten.

Longsor terparah terjadi di Bukit Seumadam, Aceh Tamiang. Hingga mengakibatkan jalan lintas Sumatera (Jalinsum) Banda Aceh – Medan terputus.

Akibatnya angkutan umum tak bisa leluasa melintasi. Salah satu dampaknya rombongan Porwanas PWI Aceh harus terdampar di Medan dan Kuala Namu, karena gagal terbang ke Malang untuk menghadiri Porwanas.

“Konsekuensinya, selain kita gagal berangkat onscedul, kita juga batal menghadiri pembukaan Porwanas yany dihadiri Presiden Jokowi, Senin 21 Nopember 2022,” ujar Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin yang terdampar di Bandara Kuala Namu hingga malam ini.

Aceh Timur
Dari Aceh Timur juga dilaporkan, hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Aceh Timur, Minggu 20 Nopember 2022 mengakibatkan  tanah longsor. Hingga menutup bahu jalan antara Desa Peutow dan Desa Kemuning.

Tanah longsor kurang lebih sepanjang 10 meter dan lebar 4 meter. Hingga menutupi bahu jalan antar kedua desa ini.

Bencana tanah longsor yang terjadi sekitar pukul 10.00 Wib ini. Tidak memakan korban jiwa namun mengakibatkan jalur tranaportasi terputus.

Babinsa Koramil Birem Bayeun,Serka Edi Susanto yang turun langsung ke lokasi kejadian bersama Bhabinkamtibmas.

Hingga kini, instansi terkait masih berada di lokasi untuk membersihkan tanah longsoran  agar dapat dilewati kembali.

Bener Meriah
Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto beserta Dandim Bener Meriah, Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto dan Kepala BPBD mengecek langsung kondisi pascabencana longsor di Kecamatan Syiah Utama, Kabupaten Bener Meriah, Sabtu 19 Nopember 2022.

Saat pengecekan itu, Kapolres dan rombongan juga membawa bantuan sosial berupa sembako kepada para korban tanah longsor di 11 desa dalam Kecamatan Syiah Utama.

Baca Juga  IAIN Langsa Peringati Hari Amal Bakti ke 77

“Kami sudah melihat langsung kondisi pascabencana longsor di Kecamatan Syiah Utama. Kami juga mengantar bantuan untuk masyarakat yang terdampak longsor,” kata AKBP Indra Novianto, lewat rilisnya, Minggu 20 Nopember 2022.

Saat ini petugas masih membersihkan material longsor. Diharapkan selesai dengan cepat. Sehingga akses jalan menuju kecamatan Syiah Utama dapat kembali normal. Setelah sebelumnya sempat terhambat.[ril | Antoedy | red 01]

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *