halaman7.com – Banda Aceh: Wadansat Brimob Polda Sumatera Barat, AKBP Tri Hadiyano SIK dimakamkan di Gampong Blang Cut, Lueng Bata, Banda Aceh, Minggu 7 Mei 2023. Pemakaman secara militer ini dipimpin Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli, mewakili Wakapolda Aceh, Brigjen Pol Syamsul Bahri.
Pemakaman almarhum AKBP Tri Hadiyano, tersebut, sebagai bentuk penghormatan terakhir dan penghargaan kepolisian atas jasa dan pengabdian selama di kepolisian.
Kombes Fahmi mengatakan, almarhum AKBP Tri Hadiyano, meninggal dunia di Distrik Kiwirok, Kabupaten Bintang Papua, Sabtu 6 Mri 2023.
“Almarhum meninggal dunia saat sedang bertugas di Distrik Kiwirok Papua kemarin. Beliau meninggal karena serangan jantung,” ucap Kapolresta.
Dalam apel Persada tersebut, atas nama Polri mempersembahkan ke persada ibu pertiwi atas jasa-jasa almarhum. Semoga jalan darma bakti yang ditempuhnya menjadi suri tauladan bagi semua.
Suasana duka sangat terasa saat jenazah almarhum diberangkatkan menuju peristirahatan terakhir. Beberapa rekan kerja dan keluarga nampak tak kuasa menahan air mata kesedihan. Tembakan salvo sebagai penghormatan terakhir mengiringi prosesi pemakaman.
AKBP Tri Hadiyano, merupakan sosok anggota Polri yang santun dan bersahaja. Semasa hidupnya, almarhum dikenal memiliki dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugasnya.
“Mewakili pimpinan dan mewakili seluruh anggota dan jajaran. Kami menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya. Kita sangat kehilangan sosok polisi teladan, apalagi saat sedang bertugas di Papua,” ujar Kapolresta.
Meninggal di Sumbar
Sementara itu, hariansinggalang.co.id memberitakan, Wakil Komandan Satuan Brigade Mobil Daerah (Wadansat Brimobda) Polda Sumbar, AKBP Tri Hadiyanto meninggal dunia di rumah sakit, Sumatera Barat, usai menghadiri pernikahan anggota pada Sabtu 6 Mei 2023.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan di Padang, Sabtu mengatakan AKBP Tri Hadiyanto Sabtu pagi berangkat dari rumah. Untuk menghadiri pernikahan anggota Satuan Brimob Polda Sumbar.
“Sesampai di Pariaman, makan dan ketika dia akan berdiri langsung jatuh. AKBP Tri Hadiyanto langsung dibawa ke rumah sakit terdekat,” kata dia.
Dikatakan, setelah mendapatkan perawatan selama kurang lebih satu jam setengah. Petugas rumah sakit menyatakan meninggal dunia usai mendapatkan perawatan intensif.
Jenazah AKBP Tri Hadiyanto dibawa ke kampung halaman pada hari ini ke Provinsi Aceh.[ril | red 01]