halaman7.com – Banda Aceh: Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) masih menjadi mesin pembunuh tertinggi di Aceh saat ini. Dimana, akibat lakalantas ini, sepanjang Juli – Agustus 2023 tercatat 102 orang meninggal dunia.
Data Lakalantas Dit Lantas Polda Aceh mencatat, medio Juli hingga Agustus 2023, ada 521 kasus kecelakaan lalu lintas di seluruh Polres jajaran Polda Aceh. Pada Juli 2023 saja terdapat 298 kasus laka lantas diseluruh Aceh.
“Korban jiwa akibat lalantas ini tercatat 58 orang, luka berat 27 orang, dan luka ringan sebanyak 452 orang,” ujar Dir Lantas Polda Aceh, Kombes M Iqbal Alqudusy, Rabu 23 Agustus 2023.
Kasus tertinggi tertinggi terjadi di Polres Bireuen, sebanyak 43 kasus. Kemudian Polresta Banda Aceh 36 kasus dan Polres Aceh Timur sebanyak 35 kasus. Sementara Polres Simeulue tidak ada kasus sama sekali.
Sedangkan pada Agustus 2023, menurut Kombes M Iqbal Alqudusy dalam update data laka lantas, merincikan, sepanjang 1-22 Agustus 2023 terdapat 223 kasus laka lantas. Jumlah kasus tertinggi terjadi di wilayah Polresta Banda Aceh sebanyak 57 Kasus, Polres Aceh Timur 31 kasus, dan Polres Pidie 17 kasus.
Dalam rentang waktu itu, dari 223 kasus, korban meninggal dunia 44 orang. Luka berat 15 orang, dan luka ringan 337 orang. Sementara kerugian materi capai Rp685.500.000.
Dengan tingginya kasus Lakalantas dan kematian akibatnya. Alumni Akabri 1996 itu, mengimbau, agar masyarakat tetap berhati-hati dalam berkendara. Dengan selalu tertib dan mematuhi aturan berlalu lintas.
“Sehingga kecelakaan fatalitas bisa diminimalisir dan angka kecelakaan secara umum bisa menurun,” ujarnya.[ril | Antoedy]
