halaman7.com – Langsa: Dalam rangka menyemarakan HUT ke 78 TNI 2023 ini, serangkaian kegiatan akan dilaksanakan di Kota Langsa. Kegiatan itu berupa aksi sosial, pasar murah, olahraga dan festival.
Serangkaian kegiatan itu dilaksanakan Kodim Aceh Timur, Subdenpom IM/1-2 Langsa, Tepbek B/Langsa, FKTP. Polkes IM Langsa, Kanminvetcad Langsa, Babinminvetcaddam IM, Pos AL Kuala Langsa, dan Pos AL Kuala Idi.
Dijadwalkan kegiatan itu diawali dengan kegiatan sosial berupa donor darah di Makodim Aceh Timur, Minggu 24 September 2023.
Dandim Aceh Timur, Letkol Inf Tri Purwanto, Selasa, 19 September 2023 mengatakan selain donor darah, ada berbagai macam kegiatan yang juga dilakukan.
Pasar murah dilaksanakan di dua lokasi yakni Kabupaten Aceh Timur berlokasi di Koramil Banda Alam, pada 21 September 2023. Sedangkan di wilayah Kota Langsa di depan Stadion Kota Langsa pada 25 September 2023.
Letkol Tri Purwanto menjelaskan, kegiatan lainnya yang juga akan dilaksanakan festival masak Kuah Beulangong di Makodim pada 27 September 2023. Menariknya dalam kegiatan ini, unsur Forkopimda Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Timur akan menjadi peserta.
“Juri dalam festival ini Pj Bupati Aceh Timur, Ir Mahyuddin MSi dan Ketua DPRK Kota Langsa, Maimul Mahdi SSos,” jelas Dandim.
Dikatakann ada juga olahraga bersama di Lapangan Merdeka Kota Langsa, pada 8 Oktober 2023.
Menurut Dandim, ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam rangkaian kegiatan ini, antara lain, Tujuan Kemanusiaan. Dimana, TNI ingin memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Dengan membantu mereka dalam situasi-situasi tertentu seperti bencana alam atau kebutuhan medis melalui donor darah.
Tujuan, Kesejahteraan Masyarakat. Pasar murah membantu masyarakat mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, meningkatkan kesejahteraan mereka, terutama mereka yang kurang mampu.
Dalam hal Kesehatan dan Kebugaran. Kegiatan olahraga bersama mendorong gaya hidup sehat dan kebugaran. Serta mempererat hubungan antara anggota TNI dan masyarakat.
Sedangkan, festival masak Kuah Beulangong, untuk mempromosikan dan melestarikan masakan tradisional Indonesia, khususnya masakan kuah beulangong. Ini juga bentuk melestarikan warisan budaya, promosi kuliner lokal, pendidikan budaya, serta memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan pariwisata setempat.
“Dengan kegiatan-kegiatan seperti ini. TNI berharap dapat memperkuat ikatan antara anggota TNI dan masyarakat. Sambil memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat yang mereka layani, “pungkas Dandim.[Antoedy]
