Oleh: Reza Al Muzzammil
KETIDAK stabilan politik dapat menyebabkan gangguan serius terhadap pertumbuhan perekonomian suatu daerah.
Pengaruh politik terhadap perkembangan dan pertumbuhan ekonomi suatu daerah, khususnya Kota Sabang merupakan suatu fenomena sangat kompleks yang telah begitu lama menjadi fokus dan perhatian semua pihak. Termasuk para ahli, praktisi ekonomi, termasuk pemerintah daerah.
Dimana keputusan politik yang diambil Pemerintah kota Sabang, baik dalam bentuk kebijakan ekonomi maupun regulasi memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja ekonomi Kota Sabang secara menyeluruh.
Pertama-tama kestabilan politik di kota Sabang dapat berkontribusi secara positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dimana ketika pemerintahan stabil dan mampu memberikan kepastian hukum serta kebijakan yang konsisten, maka investasi dalam daerah maupun dari luar daerah cenderung adanya peningkatan.
Hal ini akan menciptakan iklim usaha yang tumbuh secara kondusif yang akan mendorong sektor-sektor produktif semakin berkembang dan berdampak positif terhadap lapangan kerja baru. Peningkatan pendapatan masyarakat Kota Sabang dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Disisi lain Ketidak stabilan politik dapat menyebabkan gangguan serius terhadap pertumbuhan perekonomian. Konflik politik dan perubahan kebijakan pemerintah yang terjadi secara tiba-tiba atau ketidak pastinya kebijakan mengakibatkan ketidak percayaan pelaku pasar dan investor.
Sehingga berakibat investasi akan menurun, pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Sabang melambat dan kemungkinan akan terjadi resesi ekonomi. Sehingga berpotensi menciptakan lingkungan kerja yang rentan terhadap prilaku korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang mengganggu alokasi sumber daya efisien dan merugikan masyarakat secara keseluruhan.
Karena itu penting bagi daerah-daerah dalam menjaga kestabilan politik dan mengambil kebijakan ekonomi, yang terencana yang baik dan komplek, transparan, berkelanjutan. Guna mengoptimalkan kontribusi politik terhadap perkembangan ekonomi Kota Sabang.[halaman7.com]
Penulis, Mahasiswa Prodi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Syiah Kuala (USK), Banda Aceh.
