Kombes Joko Krisdiyanto Bangun Inovasi Kehumasan Kawal Ketahanan Pangan Nasional

Kombes Pol Joko Krisdiyanto

halaman7.com – Banda Aceh: Di tengah tantangan global terhadap krisis pangan, langkah inovatif datang dari sosok perwira Polri yang visioner, Kombes Pol Joko Krisdiyanto.

Ia membuat gagasan yang mengaitkan peran kehumasan Polri dengan program strategis pemerintah melalui Asta Cita Presiden di bidang ketahanan pangan nasional.

Abituren Akabri 1991 yang saat ini menjabat sebagai Kabid Humas Polda Aceh itu sedang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I Angkatan LXIII Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Dalam proyek perubahan atau project of change yang sedang ia kembangkan, Kombes Joko memperkenalkan sebuah inovasi bertajuk “Humas Polri Mengawal Ketahanan Pangan Nasional dengan Kolaborasi.

Melalui gagasan ini, ia ingin menegaskan bahwa fungsi kehumasan Polri tak hanya sebatas penyampai informasi, tetapi juga sebagai penggerak sinergi antar instansi dan penjaga semangat kebersamaan dalam mewujudkan kemandirian pangan di Indonesia.

“Ketahanan pangan adalah isu krusial yang menyentuh langsung kesejahteraan masyarakat. Tentunya Polri memiliki peran penting dalam memastikan program ini berjalan efektif dan efisien,” ujar Kombes Joko Krisdiyanto di Banda Aceh, Sabtu 11 Oktober 2025.

Dalam pandangannya, keberhasilan program ketahanan pangan nasional tidak hanya bergantung pada aspek produksi dan distribusi, tetapi juga pada kekuatan komunikasi publik yang membangun kesadaran kolektif.

Sebagai pejabat humas, ia meyakini bahwa informasi yang disampaikan dengan cara yang edukatif dan konstruktif dapat menjadi energi positif yang dapat memperkuat partisipasi masyarakat.

Melalui proyek perubahannya, Joko mendorong Humas Polri untuk memperluas perannya sebagai jembatan antara pemerintah, petani, pelaku usaha, dan masyarakat.

Ia pun bertekad memperkuat koordinasi lintas sektor dengan Kementerian Pertanian,, media massa, dan pemerintah. Sinergi semacam ini, menurutnya, menjadi kunci untuk menjaga stabilitas pangan serta mengawal kelancaran program strategis nasional.

Baca Juga  Pemko Sabang Bantu Korban Bencana Alam

“Kami akan aktif menyebarluaskan informasi mengenai program-program ketahanan pangan pemerintah kepada masyarakat luas. Ini meliputi menangkal hoaks tentang pangan serta sosialisasi tentang teknik pertanian modern, diversifikasi pangan, dan pentingnya menjaga stabilitas harga bahan pokok,” jelas Kombes Joko.

Tidak hanya berhenti pada komunikasi publik, gagasan Joko juga memuat langkah konkret di lapangan. Ia mendorong peningkatan pengawasan terhadap distribusi pupuk, bibit, dan bahan pangan, agar tidak terjadi penyelewengan yang mengganggu pasokan.

Kombes Joko menilai bahwa tantangan mewujudkan ketahanan pangan nasional tidak bisa diselesaikan oleh satu lembaga saja. Diperlukan kolaborasi lintas sektor yang kuat dan komunikasi yang menyatu.

“Kami menyadari bahwa ketahanan pangan adalah tugas besar yang membutuhkan kerja keras dan sinergi dari semua pihak. Polri berkomitmen hadir bukan hanya sebagai pengaman, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Gagasan besar ini menempatkan fungsi kehumasan Polri dalam posisi yang strategis  bukan hanya sebagai penyampai pesan, tetapi juga penjaga narasi optimisme bangsa.

Ia berharap, inovasi ini nantinya akan diimplementasikan oleh seluruh jajaran Polri se-Indonesia untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

Melalui proyek perubahan yang digagas Kombes Joko Krisdiyanto, Polri menegaskan diri sebagai institusi yang proaktif dalam menghadapi isu-isu nasional, khususnya di sektor pangan yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.

Lebih dari sekadar inovasi administratif, proyek perubahan ini menjadi bentuk nyata kepemimpinan visioner, bagaimana Humas Polri dapat menjadi motor penggerak kolaborasi, memperkuat komunikasi publik, dan memastikan langkah menuju kemandirian pangan nasional berjalan dalam satu kerja sama, kepedulian, dan pengabdian untuk Indonesia.[ril | Antoedy]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *