Polres Aceh Tengah Luncurkan Kampung Swadaya Binaan

Dorong Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Masyarakat

Kapolres Aceh Tengah melakukan penanaman tanaman produktif saat peluncuran kampung binaan.[FOTO: h7 - dok humas polres]

halaman7.com – Aceh Tengah: Dalam upaya memperkuat kemandirian desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Polres Aceh Tengah resmi meluncurkan Kampung Swadaya/Mandiri binaan di Kampung Paya Tungel, Kecamatan Jagong Jeget, Senin 6 Oktober 2025.

Program ini menjadi wujud nyata komitmen Polri, khususnya jajaran Polres Aceh Tengah. Dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di tingkat desa sekaligus mempererat kemitraan antara polisi dan masyarakat.

Kegiatan yang dipusatkan di Balai Kampung Paya Tungel tersebut dipimpin Kapolres Aceh Tengah, AKBP Muhammad Taufiq, dan turut dihadiri pejabat utama Polres Aceh Tengah, Camat Jagong Jeget dan Camat Atu Lintang, para reje kampung, unsur TNI, perwakilan Bank Aceh Syariah, aparatur kampung, serta masyarakat setempat.

Kapolres Aceh Tengah, AKBP Muhammad Taufiq menjelaskan program Kampung Swadaya/Mandiri merupakan inisiatif strategis Polri, khususnya jajaran Polda Aceh. Untuk menumbuhkan kemandirian dan ketahanan sosial ekonomi masyarakat desa.

Diharapkan melalui program ini, masyarakat dapat menumbuhkan semangat swadaya dan gotong royong. Kampung Swadaya bukan sekadar simbol, tetapi gerakan nyata untuk memperkuat nilai kebersamaan dan membangun kepercayaan antara masyarakat dengan aparat penegak hokum.

Kapolres menambahkan, peluncuran program ini diharapkan menjadi langkah awal bagi desa-desa lain di Aceh Tengah untuk tumbuh menjadi desa yang berdaya, berinovasi, dan mampu menjadi contoh bagi wilayah sekitarnya.

Sementara itu, Sekcam Jagong Jeget menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Polres Aceh Tengah atas kepercayaan yang diberikan kepada Kecamatan Jagong Jeget sebagai lokasi binaan perdana program tersebut.

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan potensi desa dan memberdayakan masyarakat,” ucapnya.

Sebagai simbol dimulainya program, kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan dan pelepasan benih ikan, serta penanaman bibit tanaman produktif seperti seledri, terong belanda, sawi, dan cabai oleh Kapolres Aceh Tengah bersama unsur forkopimcam dan masyarakat setempat.

Baca Juga  Jelang Pernikahan Calon Linto Baro Gantung Diri

Program Kampung Swadaya/Mandiri ini diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi lokal, memperkuat ketahanan pangan. Serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersamaan dan kemandirian.[ril | red 01]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *